Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
INDONESIA dipastikan kehilangan wakil di sektor tunggal putra di All England 2020. Pasalnya, satu-satunya wakil tunggal putra di babak kedua, Shesar Hiren Vito kandas dari wakil Denmark Rasmus Gemke 21-18, 13-21 dan 19-21.
Pada gim pertama, Gemke lebih dulu unggul 3-0. Namun Vito, sapaan Shesar bangkit dan berhasil menyamakan kedudukan di angka 5-5.
Vito sempat berbalik unggul 17-11. Namun, Vito sering melakukan kesalahan hingga membuat Gemke mampu menyamakan kedudukan di angka 18-18. Dalam situasi kritis, Vito merebut tiga poin dan mengunci kemenangan dengan 21-18.
Baca juga: Greysia/Apriyani Langsung Kandas
Pada gim kedua, Gemke berhasil mengambil alih kendali pertandingan. Gemke mampu melesat dan akhirnya menang 21-13 di akhir gim kedua.
Pada gim penentuan, Vito sempat berada di atas angin usai unggul 16-10. Namun perolehan angkanya kemudian justru teehenti di angka 18.
Gemke merebut empat poin beruntun untuk meraih match point lebih dulu. Meski sempat menyelamatkan satu poin, Vito akhirnya kalah.
Sebelumnya, Jonatan Christie, Anthony Ginting, dan Tommy Sugiarto kalah di babak pertama kejuaraan bulu tangkis tertua di dunia itu. (OL-8)
Meski sempat kalah pada gim pertama dan berulang kali tertinggal dari pasangan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae, ganda putra peringkat satu dunia itu akhirnya menang lewat pertarungan tiga gim.
Di babak perempat final turnamen BWF Super 1000 itu, Gregoria akan menghadapi lawan berat, pebulu tangkis Tiongkok Chen Yu Fei.
PELATIH bulu tangkis ganda putra Indonesia, Aryono menilai pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin masih kurang konsisten.
Dalam tiga edisi terakhir, Indonesia selalu membawa pulang minimal satu gelar dari ajang All England.
Minarti mengatakan Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani telah siap dengan maksimal untuk mengikuti turnamen-turnamen di Eropa yaitu Spanyol Masters 2019 bagi Fitriani, serta Jerman Terbuka dan All England 2019 bagi Gregoria dan Fitriani.
Pasangan Ronald/Annisa mengaku akan terus berupaya untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya selama kejuaraan bulutangkis BWF World Tour Super 1000 itu berlangsung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved