Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
SEBANYAK 10 vabang olahraga (cabor) sudah mengajukan proposal pemusatan latihan nasional (pelatnas) 2020. Namun, Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto mengingatkan, cabor juga perlu menyerahkan laporan pertanggungjawaban (LPJ) Pelatnas 2019.
ke-10 cabor yang sudah mengajukan proposal, yaitu angkat besi, jiujitsu, panahan, tenis lapangan, pencak silat, bulu angkis, atletik, balap sepeda, basket, dan taekwondo.
“Jangan sampai ini (belum berikan LPJ) berdampak pada penggelontoran dana pelatnas Olimpiade,” kata Gatot, Kamis (9/1).
Baca juga ; Pemusatan Latihan BMX Dipindah ke Banyuwangi
Berdasarkan surat bernomor 0108.9/PPK-D.IV-PPON/I/2020, ada 10 cabor yang belum menyerahkan LPJ keuangan 2019, yakni sepatu roda, squash, anggar, renang, atletik, basket, panjat tebing, bola tangan, taekwondo, dan NPC (Komite Paralimpiade Nasional).
Wakil Ketua Umum PB Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Harlin Rahardjo mengatakan, adanya turnamen Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) Desember 2019 lalu serta libur akhir tahun menjadi faktor belum diserahkannya LPJ pelatnas 2019 ke Kemenpora.
“Jum’at akan kami input (serahkan),” kata Harlin saat dihubungi, Kamis (9/1). (OL-7)
Kemenpora mendorong semakin banyaknya gerakan literasi yang diprakarsai anak muda, terutama di daerah.
Pembangunan kepemudaan bukanlah isu sektoral yang dapat diselesaikan oleh satu institusi saja melainkan lintas sektoral.
Anggi Wahyuda ingin mewujudkan impian besarnya untuk mencapai Everest Base Camp.
Kemenpora akan menggelar seleksi nasional untuk menentukan atlet-atlet terbaik yang akan mewakili Indonesia di SEA Games 2025.
Kemenpora membentuk Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga yang bertujuan mengembangkan olahraga industri di Indonesia seperti One Pride MMA.
Karena anggaran berasal dari APBN, maka perlu ada pengawasan bersama antara pemerintah dan cabang olahraga sebagai penerima dana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved