Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PANITIA penyelenggara SEA Games 2019 (Phisgoc) menunda jadwal pertandingan sejumlah cabang olahraga yang berlangsung pada Selasa (3/12). Itu dilakukan akibat adanya ancaman Badai Kammuri yang melanda Filipina, mulai awal pekan ini.
Dari surat edaran yang dikeluarkan Phisgoc, cabang yang jadwalnya ditunda ialah yang dipertandingkan di luar ruangan dan di klaster Subic. Cabang-cabang itu antara lain voli pantai, kano, modern pentatlon, dan surfing.
"Penundaan bukan artinya SEA Games diperpanjang. Upacara penutupan tetap berlangsung pada Rabu (11/12). Ditunda juga hanya sehari dua hari," kata Komandan Kontingen (CdM) Indonesia Harry Warganegara kepada Media Indonesia di Manila.
Baca juga: Ayahanda Wafat, Edgar Tetap Tegar dan Sumbang Emas
Menurut Harry, dirinya telah meminta jajarannya untuk mengutamakan keselamatan. Sehingga apa pun yang disarankan Phisgoc dan otoritas Filipina wajib diikuti.
"Keselamatan nomor satu, baru berikutnya medali emas," kata Harry.
"Walau ada konsekuensi yang kemudian harus kami tanggung, misalnya menambah uang saku atau mengubah jadwal pulang. Ini kan force majeur, bukan berarti karena ada badai lalu harus tetap di Manila, tapi tidak ada uang saku tambahan," kata dia lagi.
Tidak hanya di Subic, cabang tenis yang dilombakan di Manila juga kena imbas.
Menurut pihak Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (Pelti), Phisgoc memutuskan meniadakan pertandingan semifinal yang berlangsung pada Selasa (3/12). (OL-2)
HONG Kong ditaksir menelan kerugian 2-3 miliar dolar Hong Kong (sekitar Rp4,15 triliun-Rp6,23 triliun) akibat diterjang Topan Wipha.
TOPAN Wipha melanda wilayah selatan Tiongkok pada Senin (21/7) dengan membawa angin kencang dan hujan deras.
Ketika terjadi badai matahari, geomagnet, dan ionosfer dalam intensitas kecil, sedang, atau besar, salah satu dampaknya dapat menurunkan akurasi posisi GPS.
Foto-foto baru menunjukkan sepasang badai putih raksasa yang mengamuk di Sabuk Khatulistiwa Selatan (SEB) Jupiter.
BENCANA banjir besar yang dipicu oleh badai dahsyat di wilayah Valencia menewaskan 51 orang.
Para ilmuwan memperkirakan lebih banyak badai besar di masa depan. IPCC menyatakan aktivitas manusia berkontribusipada fenomena ini.
DOSEN Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) Yance Arizona menjelaskan ada beberapa negara yang sudah menerapkan regulasi tentang masyarakat adat seperti di Filipina hingga Australia.
Gempa 8,7 di Rusia picu peringatan tsunami hingga 3 meter untuk Jepang, Hawaii, dan Rusia. Pulau-pulau Pasifik dan Asia Tenggara juga diminta waspada.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengungkapkan bahwa AS dan Filipina telah mencapai kesepakatan dagang terbaru.
Filipina berpeluang besar mencatat sejarah dengan lolos ke semifinal untuk pertama kalinya sebagai salah satu runner up terbaik.
TOPAN Wipha menyebabkan hujan deras dan banjir besar di Filipina pada akhir pekan lalu.
Pada 2024 Filipina sukses memikat 5,44 juta wisatawan mancanegara, sebanyak lebih dari seperempatnya atau 27% berasal dari Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved