Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Federer Nilai Nadal bukan Ancaman

(Ant/R-1)
18/9/2019 03:00
Federer Nilai Nadal bukan Ancaman
Roger Federer dari Swiss keluar dari lapangan setelah kalah dari Grigor Dimitrov dari Bulgaria dalam pertandingan tenis perempat final Putra((Photo by Don Emmert / AFP))

Roger Federer tidak merasa terancam ataupun tertekan dengan koleksi gelar grand slam rivalnya, Rafael Nadal, yang kini semakin dekat dengan rekor yang dimilikinya. Federer hanya unggul satu gelar dari Nadal. "Tidak. Saya rasa dia tidak merasa tertekan (dengan Nadal yang bisa menyamai rekornya). Dia fokus dengan dirinya sendiri. Dia sangat menghargai Nadal dan dia sadar apa pentingnya mempunyai banyak gelar. Saya tidak melihat dia tertekan. Dia tidak akan benar-benar hancur jika Nadal bisa meraih 20 gelar," ungkap pelatih Federer, Severin Luthi.

Nadal pun tak ingin terlalu ngotot untuk bisa menyamai rekor Federer. Ia mengakui tidak mengejar rekor, tetapi termotivasi oleh kecintaannya pada tenis. Tahun ini, Nadal menambah dua gelar grand slam dengan menjuarai Prancis Terbuka dan Amerika Serikat Terbuka. "Saya bermain tenis karena saya mencintainya. Saya bermain untuk bergembira. Saya akan senang menjadi orang yang memiliki lebih banyak (gelar), tetapi saya benar-benar percaya bahwa saya tidak akan lebih bahagia atau kurang bahagia jika itu tidak terjadi," ujar Nadal. (Ant/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya