Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
TUNGGAL putra Indonesia Tommy Sugiarto mengakui kehadiran pasangan ganda putra Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan di pinggir lapangan pada pertandingan putaran kedua All England 2019 membawa pengaruh baik.
"Mereka yang menawarkan. Mau ditemani atau tidak? Biasanya saya merasa sendiri di lapangan. Sekarang ada yang memberikan arahan, ada yang menemani saya," kata pemain berusia 30 tahun itu seperti dilansir situs Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Jumat (8/3) dini hari.
Tommy berhasil memenuhi target pribadinya yaitu lolos ke putaran perempat final All England 2019 sebagai perbaikan atas catatan edisi 2018 yang hanya mencapai putaran kedua.
Mantan atlet pemusatan latihan nasional PBSI itu menang atas wakil Tiongkok Huang Yuxiang dalam tiga gim 22-24, 21-17, dan 21-16 pada pertandingan yang berlangsung Kamis (7/3) setempat.
Baca juga: Didampingi Hendra/Ahsan, Tommy Lolos ke Perempat Final
"Mereka memberikan instruksi teknis karena mereka sebelumnya juga pernah bermain sebagai pemain tunggal. Mereka tentu mengerti permainan tunggal," kata Tommy tentang instruksi Hendra dan Ahsan baginya.
Pertandingan Tommy tidak berjalan mudah karena dia diganjar kartu merah oleh wasit akibat dianggap menunda permainan.
"Saya tidak mendapatkan peringatan pertama, tapi langsung diberi kartu merah," kata Tommy mempertanyakan keputusan wasit.
Tommy menjadi satu-satunya wakil tunggal putra Merah-Putih pada laga perempat final turnamen tingkat Super 1000 itu setelah pemain lain Jonatan Christie tumbang pada laga kedua.
Jonatan kalah dari pemain India Srikanth Kidambi dalam tiga gim 17-21, 21-11, dan 12-21. (OL-2)
Ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin mengandaskan juara All England 2025 Kim Won Ho/Seo Seung Jae pada babak kedua Badminton Asia Championships (BAC) 2025
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana harus puas menjadi runner-up All England 2025 setelah kalah dari wakil Korea Selatan (Korsel) Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea) 19-21 dan 19-21.
Leo/Bagas menyerah lewat dua gim langsung dengan skor 21-19 dan 21-19 dari pasangan Korsel Kim Won-ho/Seo Seung-jae di laga final All England
Ganda putra bulu tangkis Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana akan menghadapi pasangan Korsel Kim Won Ho/Seo Seung Jae di final All England.
Debut Sabar/Reza di All England 2025 terhenti di semifinal setelah kalah dari rekan senegara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dengan skor 14-21, 21-17, dan 15-21.
Leo/Bagas melaju ke final All England usai mengalahkan pasangan senegara mereka, Sabar/Reza dengan skor 21-14, 17-21 dan 21-15.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved