Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam, 4 Tewas dan 31 Orang Selamat

Insi Nantika Jelita
03/7/2025 11:10
KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam, 4 Tewas dan 31 Orang Selamat
KMP Tunu Tenggelam, 4 Tewas dan 31 Orang Selamat(Dok. Kemenhub)

DIREKTORAT Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan hingga pukul 10.00 WIB, Kamis (3/7), sebanyak 4 orang dinyatakan meninggal dunia. Selain itu, 31 penumpang berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat dari insiden tenggelamnya kapal KMP Tunu Pratama Jaya di Perairan Selat Bali pada Rabu malam, 2 Juli 2025.

KMP Tunu Pratama Jaya diketahui bertolak dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk sebelum dilaporkan mengalami situasi darurat (distress) pada pukul 23.20 WIB. Hanya berselang 15 menit, kapal dilaporkan tenggelam pada pukul 23.35 WIB.

“Data nama dan keterangan korban masih dalam proses pendataan,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Laut Muhammad Masyhud dalam keterangan resmi, Kamis (3/7).

Ditangani di Gilimanuk

Hingga saat ini, 31 penumpang yang selamat telah berada dalam penanganan lebih lanjut di Gilimanuk. Berdasarkan data manifest sementara, kapal tersebut mengangkut 53 orang penumpang, 12 orang awak kapal, serta 22 unit kendaraan dari berbagai golongan.

Masyhud menjelaskan operasi pencarian dan pertolongan (SAR) telah dilakukan sejak dini hari oleh tim gabungan yang terdiri dari unsur Basarnas, TNI/Polri, Syahbandar, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), ASDP, serta instansi terkait lainnya. Seluruh upaya dilakukan di bawah koordinasi Kantor Pencarian dan Pertolongan.

"Hingga kini, operasi SAR masih berlangsung dengan dukungan armada laut dan tim penyelamat lintas instansi," ungkapnya. 

Kendati demikian, upaya pencarian dihadapkan pada tantangan cuaca, antara lain gelombang laut setinggi 2 hingga 2,5 meter, angin kencang, serta arus yang cukup kuat di sekitar lokasi kejadian.

Sampaikan keprihatinan mendalam

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah ini dan memastikan seluruh proses penanganan dilaksanakan secara cepat, terkoordinasi, serta mengedepankan keselamatan jiwa. 

"Koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terus dilakukan guna memperlancar operasi pencarian dan evakuasi," imbuh Masyhud.

Untuk mendukung penanganan di lapangan, Posko Terpadu Penanganan Evakuasi KMP Tunu Pratama Jaya telah dibuka di Kantor ASDP Cabang Gilimanuk. Masyarakat yang memerlukan informasi terkait dapat menghubungi Kepala Bagian Humas dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Heri Junaedi, di nomor 0821 2275 3682. (Ins/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya