Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
SUPAYA terjamin kesehatan dan kehalalanya, Universitas Syiah Kuala (USK) menyebarkan 495 personel untuk bergabung dalam Tim Supervisi Pemeriksaan dan Pemotongan Hewan Qurban (SPPHQ) Tahun 2025. 495 personel itu terdiri dari 428 mahasiswa kedokteran hewan dan 66 dosen.
Pelepasan mereka di lakukan oleh Rektor USK Prof Marwan di halaman utama Gedung Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) USK, Kampus Darussalam Banda Aceh pada dua hari lalu atau teoatnya, Senin 2 Juni.
Tim SPPHQ ini diturunkan ke kawasan Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar. Selain itu disebarkan juga 20 mahasiswa untuk melakukan pemeriksaan hewan kurban di luar Provinsi Aceh.
Kehadiran mereka guna melakukan pengawasan, pemeriksaan kesehatan hewan sebelum disembelih. Kemudian memberikan edukasi (pendidikan) kepada masyarakat terkait cara penyembelihan hewan qurban, berdasarkan ajaran Islam dan prinsip kesejahteraan hewan.
Rektor USK Prof Marwan melalui Media Indonesia, Rabu (4/6), menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap peran aktif sivitas akademika. Terutama jajaran Fakultas Kedokteran Hewan, dalam membantu masyarakat menyambut Idul adha.
“Tim SPPHQ ini adalah wujud nyata dari pengabdian USK kepada masyarakat. Kehadiran mereka sangat penting untuk memastikan hewan yang dikurbankan dalam kondisi sehat, serta proses penyembelihan dilakukan secara benar, sesuai dengan syariat Islam dan kaidah kesejahteraan hewan" tutir Rektor jebolan Doktor Birmingham Universiti, Inggri tersebut.
Dikatakannya, kegiatan SPPHQ dilaksanakan saban tahun oleh kampus jantung hati masyarakat Aceh itu. Ini untuk memastikan pelaksanaan ibadah qurban berjalan aman, sehat, dan halal.
Lalu sebagai media pembelajaran langsung bagi mahasiswa. Sekaligus bentuk kontribusi nyata perguruan tinggi dalam pengabdian kepada masyarakat.
Sedangkan Dekan FKH USK, Dr Teuku Reza Ferasyi, menyampaikan bahwa tahun ini tim akan disebar sekitar 54 titik pemotongan hewan qurban. Itu mengaku 37 gampong (desa) di Banda Aceh dan Aceh Besar. Waktu pelaksanaannya SPPHQ ini akan berlangsung dari tanggal 6 hingga 8 Juni 2025.
“Harapan kami bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat maupun mahasiswa FKH USK juga. Mahasiswa dapat memperoleh pengalaman langsung terkait kondisi kesehatan hewan di lapangan. Lalu menerapkan keterampilan klinis dan pengetahuan veteriner secara nyata" harap Teuku Reza.
Pihaknya juga berharap kerja sama yang berkelanjutan berbagai pihak. Baik tingkat gampong maupun dukungan pemerintah kabupaten/kota. Supaya pelaksanaan qurban ke depan lebih baik lagi.
Pelepasan ditandai dengan penyerahan atribut tim secara simbolis oleh Rektor USK. Hadir juga Wakil Rektor, Ketua Senat, para Dekan dan Wakil Dekan. Lalu Kepala Dinas Peternakan Provinsi Aceh, perwakilan Ketua MPU Aceh dan Banda Aceh, serta para pimpinan lembaga di lingkungan USK.
Kesempatan ini pertanda dimulainya misi kemanusiaan dan pengabdian oleh para dokter dan calon dokter hewan muda USK.
SPPHQ Tahun 2025 ini sesuai dengan program Sustainable Development Goals (SDGs). Yakni menuju Pembangunan Berkelanjutan dalam point 12 (dua belas) dan point 17 (tujuh belas) yang menjelaskan tentang konsumsi dan produksi. Berikutnya bertanggung jawab dan kemitraan untuk mencapai tujuan. (H-1)
Cek kesehatan terakhir ini untuk memastikan kondisi para jemaah haji sebelum di terbangkan ke Madinah Mekkah melalui Embarkasi Palembang, Jumat (9/5).
Medical check up membantu mengetahui adanya penyakit sedini mungkin
Cek kesehatan lansia di posyandu dilakukan melalui beberapa tahapan, seperti pendaftaran, pengukuran, pemeriksaan, dan penyuluhan.
Terkait dengan kesehatan reproduksi calon pengantin, pihaknya bekerja sama dengan Puskesmas II Denpasar Barat untuk pemantauan.
Lembaga bergengsi berada di London, Inggris itu menilai perguruan tinggi berdasarkan indikator reputasi akademik, reputasi lulusan dan rasio dosen-mahasiswa.
Inovasi yang diusung adalah Biscatur (Biskuit Cangkang Telur) yang diformulasikan untuk membantu pencegahan stunting pada anak-anak dan osteoporosis pada orang dewasa.
Berkat usaha dan kerja sama yang baik, USK dinyatakan berhak menyandang juara umum setelah mengumpulka 64 medali emas, 25 perak dan 23 perunggu.
SEDIKITNYA 2.204 mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) mendapatkan pembekalan untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) reguler periode XXVII dan literasi tahun 2025.
Secara sosiologis, situasi ini berisiko menimbulkan konflik horizontal di kalangan masyarakat yang berada di wilayah perbatasan.
ASN dituntut untuk tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga kuat moral, serta empati untuk melayani.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved