Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu, mencatat angka kematian lebih tinggi daripada angka kelahiran, sepanjang 2024. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu, Widodo di Bengkulu, mengatakan, Pemkot mencatat angka kematian lebih tinggi daripada angka kelahiran berdasarkan data yang diperoleh dari proses pendataan penerbitan akta kelahiran dan akta kematian warga
"Berdasarkan data yang diterima, sebanyak 1.156 jiwa anak lahir, sementara jumlah kematian mencapai 2.409 jiwa di Kota Bengkulu sepanjang tahun 2024," katanya.
Setiap kelahiran dan kematian warga, lanjut dia, dicatat dengan penerbitan akta yang sesuai dengan data. Saat ini, jumlah anak usia 0-17 tahun di Kota Bengkulu, mencapai 120.475 orang. "Dari jumlah tersebut, 95,5 persen sudah memiliki akta kelahiran, yakni sekitar 119.928 anak yang tercatat memiliki akta," imbuhnya.
Data yang akurat dan valid, kata dia, merupakan modal penting dalam menjalankan berbagai aspek kehidupan masyarakat. Dengan administrasi yang baik, segala kebutuhan dan program yang berkaitan dengan kependudukan dapat berjalan lebih lancar.
Dukcapil juga mengimbau masyarakat, untuk memastikan kelengkapan dokumen administrasi, seperti akta kelahiran dan kematian, untuk mempermudah akses layanan publik dan program sosial yang ada.
Sebelumnya, Pemkot Bengkulu, Provinsi Bengkulu, telah mencatat angka kematian bayi naik signifikan dari 65 kasus menjadi 82 kasus pada 2024 lalu. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Bengkulu, Dewi Dharma, mengatakan bahwa salah satu faktor utama penyebab tingginya angka kematian bayi adalah usia ibu yang masih sangat muda. Usia ibu yang masih 16 tahun menyebabkan belum siapnya fisik dan mental. (M-1)
MENURUNNYA angka kelahiran disertai penuaan penduduk kini tengah menjadi persoalan kependudukan yang cukup krusial di Tanah Air.
Jumlah siswa baru yang terus menurun dikarenakan angka kelahiran juga rendah.
Tingkat kesuburan Shanghai jauh di bawah Korea Selatan, negara yang dikenal memiliki tingkat kesuburan terendah di dunia.
Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, berencana membentuk Kementerian Perencanaan Lawan Laju Kelahiran Rendah dalam upaya menghadapi "keadaan darurat nasional".
Pemerintah Jepang menyebutkan jumlah rumah terbengkalai atau tidak berpenghuni di negara tersebut mencapai 3,85 juta unit. Angka itu naik 80% dibandingkan 2003.
Puskesmas dibuka selama 24 jam ini, agar masyarakat yang mengalami sakit tiba-tiba bisa segera terlayani,
Dari semula hanya 50 orang, kuota peserta Sekolah Rakyat di Kota Bengkulu dinaikkan menjadi 100 orang.
Pada jalur domisili, lanjut dia, berbasis wilayah administratif dan kebijakan pemerintah daerah.
Sistem zonasi, kata dia, tidak hanya memudahkan akses siswa ke sekolah terdekat dari tempat tinggal, tetapi juga berperan dalam distribusi siswa yang lebih seimbang antar sekolah.
Pemkot Bengkulu, telah memverifikasi sebanyak 402 unit rumah yang terdampak gempa tektonik 6.3 magnitudo yang masuk kategori rusak berat, sedang dan ringan.
Saat ini, lanjut dia, sudah mulai banyak warga yang datang untuk melihat langsung dan memesan. Umumnya, pembeli memilih sapi lokal jenis sapi Bali yang lebih terjangkau
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved