Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
MELATI Jaya Sinaga, seorang petugas pemungut distribusi dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Samosir-Sumatera Utara, yang sedang menjalankan tugas pendataan kendaraan di kawasan wisata Pasir Putih Parbaba, Kecamatan Pangururan, mendapatkan perlakukan tidak pantas dari seorang pemilik homestay berinisial KS pada Sabtu (18/1).
Baca juga : TUI Blue Berawa Hotel and Villas Segera Hadir di Canggu Bali
enurut Melati, insiden bermula saat ia bertanya secara sopan kepada sopir bus pariwisata terkait data kendaraan, sesuai prosedur. Namun, KS diduga merasa terganggu dengan kegiatan tersebut dan menghampiri petugas dengan ucapan yang tidak menyenangkan.
"Saya hanya menjalankan tugas sesuai arahan pemerintah daerah. Saat mendata kendaraan, pemilik homestay mendekati saya dan menyampaikan kata-kata yang kurang pantas," ujar Melati, Minggu (19/1).
Situasi memanas ketika KS diduga melakukan tindakan fisik terhadap petugas. Meski demikian, petugas mengaku tetap berusaha menahan diri agar tidak memperburuk keadaan.
Melati mengaku belum melaporkan kejadian tersebut kepada pimpinan maupun penegak hukum. Namun dirinya akan melaporkan insiden ini kepada pimpinan dalam waktu dekat untuk ditindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku. Ia berharap kejadian ini dapat diselesaikan secara adil dan profesional.
“Saya akan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang untuk menyelesaikan persoalan ini. Sebagai petugas, saya hanya menjalankan tugas yang diamanahkan pemerintah daerah,” tambahnya.
Warga sekitar lokasi kejadian menilai KS, pemilik homestay yang terlibat dalam insiden ini, dikenal memiliki sikap arogan. Meski demikian, mereka berharap persoalan ini dapat diselesaikan tanpa mencoreng citra kawasan wisata Pasir Putih Parbaba.
“Kawasan ini adalah destinasi wisata yang ramai dikunjungi. Baik petugas maupun pelaku usaha harus bekerja sama menjaga kenyamanan wisatawan,” ujar seorang warga setempat.
Sebagai salah satu destinasi utama di kawasan Danau Toba, Kabupaten Samosir, diharapkan dapat menyelesaikan persoalan ini secara profesional. Konflik antara pemerintah dan pelaku usaha harus ditangani dengan bijak agar tidak merusak citra positif daerah ini sebagai destinasi wisata unggulan.
Langkah komunikasi yang baik dan penyelesaian yang adil diharapkan mampu menciptakan sinergi antara pihak-pihak terkait demi mendukung kenyamanan wisatawan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). (S-1)
Hal ini tentu mendapatkan sambutan baik dari Sri Sultan.
DESA Wisata Pentingsari yang berada di lereng Gunung Merapi tak cuma menawarkan pesona lanskapnya.
Dengan suhu udara sekira 10 derajat celcius ketika malam hari, dan belasan derajat celcius pada siang hari. Dieng Trail Run menjadi pembeda dengan agenda serupa di tempat lain di Indonesia
Dalam rangka memperingati HUT ke-58 ASEAN, Move, aplikasi perjalanan terkemuka di Asia Tenggara resmi meluncurkan Discover Asean.
Sebagai salah satu destinasi unggulan di kawasan, Indonesia mendukung langkah bersama ini untuk memperkuat jati diri ASEAN sekaligus membuka peluang kolaborasi yang lebih luas.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) berkomitmen mendorong pariwisata lokal demi menopang perekonomian daerah bahkan nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved