Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Banjir Bandang Landa Kota dan Kabupaten Cirebon, Ribuan Warga Jadi Korban

Sugeng Sumariyadi
19/1/2025 17:33
Banjir Bandang Landa Kota dan Kabupaten Cirebon, Ribuan Warga Jadi Korban
Banjir bandang melanda Kota dan Kabupaten Cirebon.(MI/Sugeng Sumaryadi)


BANJIR bandang melanda Kabupaten dan Kota Cirebon, sejak Jumat (17/1) malam. Bencana terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan hulu Sungai Cipager di Kabupaten Kuningan.

Banjir terjadi karena Sungai Cipager tidak mampu menampung air. Tanggul sungai jebol, sehingga air meluap memasuki kawasan permukiman.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyatakan di Kabupaten Cirebon sebanyak 15 desa di enam kecamatan terdampak banjir bandang. Jumlah warga yang rumahnya kebanjiran mencapai 2.868 kepala keluarga atau 8.595 jiwa.

"Sampai saat ini, ada 16 kepala keluarga atau 136 jiwa yang harus mengungsi. Jumlah rumah yang kebanjiran mencapai 2.703 rumah. Sementara ada 12 fasilitas pendidikan dan 21 tempat ibadah dikepung banjir," ungkap Juru Bicara BPBD Jabar Hari Rahmat, Minggu (19/1).

Di Kota Cirebon, banjir bandang terjadi di sembilan desa di empat kecamatan. Warga terdampak mencapai 7.087 kepala keluarga atau 28.294 jiwa. Jumlah pengungsi mencapai 273 jiwa.

"Kebutuhan warga dan pengungsi saat ini ialah selimut, matras dan makanan siap saji," tambah Hadi.

Sementara itu, di Kabupaten Kuningan, hujan deras menyebabkan tanah longsor terjadi di empat desa pada tiga kecamatan. Sebanyak tiga kepala keluarga atau enam jiwa harus mengungsi. (N-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya