Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
HUJAN deras yang mengguyur Kota Batam selama tiga hari terakhir memicu longsor di Perumahan Tiban Koperasi, Sekupang, pada Senin (13/1) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Longsor tersebut menimbun empat rumah dan menyebabkan lima rumah lainnya terdampak di blok S 30A, S 29A, S 28A, S 27A, dan S 26A.
Tujuh warga menjadi korban dalam bencana ini. Dua orang dilaporkan meninggal dunia, sementara lima lainnya mengalami luka-luka dan kini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Hingga saat ini, dua korban lainnya masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Ketua RT 04 RW 07, Heriawan, menjelaskan bahwa hujan lebat yang terus-menerus menjadi penyebab utama longsor. “Dini hari, ada yang mengetuk rumah saya. Saya terbangun, dan diberitahu bahwa telah terjadi longsor,” katanya. Warga sekitar langsung memberikan pertolongan pertama sebelum tim penyelamat tiba.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, bersama Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, meninjau lokasi longsor pada Senin pagi. Kedua pejabat tersebut memastikan penanganan bencana berjalan maksimal dan menyampaikan belasungkawa kepada para korban.
“Kami, atas nama Pemerintah Kota Batam, menyampaikan duka cita mendalam kepada para korban dan keluarga yang terdampak,” katanya. Ia menambahkan, seluruh pemangku kepentingan, seperti Basarnas, BPBD, Dinas Sosial, Damkar, dan Puskesmas, telah diterjunkan untuk membantu proses evakuasi.
Dia juga meminta Sekretaris Daerah Batam untuk mengadakan rapat darurat guna menetapkan langkah-langkah strategis, termasuk bantuan bagi korban, pendanaan keluarga terdampak, serta penerbitan SK Wali Kota terkait penanganan bencana.
Proses pencarian korban masih berlangsung dengan menggunakan alat berat dan perlengkapan manual. Pemerintah juga mengimbau warga di sekitar lokasi untuk menjauhi area longsor demi keselamatan.
BMKG memprediksi cuaca ekstrem akan melanda Batam hingga sepekan ke depan. Oleh karena itu, Amsakar mengingatkan masyarakat yang tinggal di wilayah rawan longsor untuk mempertimbangkan relokasi sementara.
“Kewaspadaan masyarakat sangat penting untuk mencegah bencana serupa di masa depan,” tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, tim gabungan terus berupaya menemukan dua korban yang masih tertimbun tanah. (Z-9)
Peristiwa longsor terjadi pukul 10.00 WIB, Jumat, 30 Mei 2025. Saat itu, sedang dilakukan proses aktivitas penambangan dan pengisian material ke truk.
Lima rumah di Kampung Babakan Mekar, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukaraja, Tasikmalaya, rusak berat akibat bencana pergerakan tanah.
Dua desa terparah yakni Desa Cibogo dengan 19 jiwa terdampak serta Desa Wangunsari dengan 104 jiwa yang terdampak.
ALAT berat milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba terus bekerja sejak beberapa hari terakhir.
Empat lokasi titik longsor di Tana Toraja, yaitu Dusun Salubarana, Tombang, Dusun Salubarana, Sangayoka, Dusun Sangayoka, dan Dusun Leso, Lembang Buakayu.
Peristiwa tanah longsor tersebut terjadi sekitar pukul 19.45 WIB, Rabu malam. Kedua korban pada saat kejadian sedang bermain tenda-tendaan bersama dua anak lainnya.
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
Dua orang pekerja bangunan tertimbun longsor saat sedang menggali fondasi rumah di kawasan Padasuka, Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat (18/7) malam.
Dinas PUPR Depok bersama warga telah melakukan upaya penanganan darurat sementara di beberapa titik.
Antisipasi lainnya yang dapat dilakukan yakni dengan membuat bronjong dan turap mandiri,
Bencana dipicu hujan deras yang terjadi dalam waktu cukup lama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved