Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
HARGA cabai merah di Sumut bertahan di atas Rp40.000 per kilogram di tengah penurunan harga berbagai komoditas seusai suasana perayaan Nataru 2024-2025. Kondisi itu ditengarai akibat tren kenaikan harga cabai merah di provinsi lain, khususnya di Pulau Jawa.
Berdasarkan pengamatan di sejumlah pasar tradisional di Sumut, Minggu (12/1), harga cabai merah bertahan di atas Rp40.000 per kilogram. Cabai merah sebenarnya relatif sudah mengalami penurunan harga beberapa hari terakhir.
Pada awal pekan lalu, harga cabai merah berada di kisaran Rp45.000 - Rp50.000 per kilogram. Dan saat ini harganya sudah turun di bawah itu.
Namun harganya bertahan di atas Rp40.000, tepatnya di kisaran Rp42.650 per kilogram. Padahal, melihat dari statistik harga, tingkat permintaan dan kondisi pasokan, harga cabai merah di Sumut idealnya berada di kisaran harga Rp30.000 - Rp35.000 per kilogram.
Sementara berbagai komoditas lain di Sumut mengalami penurunan cukup signifikan seusai suasana perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025. Daging ayam misalnya, mengalami penurunan harga dari sekitar Rp39.000 menjadi sekitar Rp34.000 per kilogram.
Bahkan harga komoditas minyak goreng curah yang biasanya sulit turun, saat ini lebih murah Rp500 - Rp1.000 per kilogram. Pengamat Ekonomi Sumut Gunawan Benjamin menengarai bertahannya harga cabai merah di provinsinya disebabkan tren kenaikan harga komoditas itu di provinsi lain, khususnya di Pulau Jawa.
"Saat ini harga cabai merah di Pulau Jawa bahkan ada yang menyentuh Rp100.000 ribu per kilogram," ungkapnya.
Kondisi di Pulau Sumatra juga tidak jauh berbeda, harga cabai merah di Riau misalnya, lebih mahal sekitar Rp10.000 per kilogram dari harga di Sumut. Tren penurunan harga cabai merah di Sumut dipastikannya tidak akan berlanjut jika harga komoditas itu masih tetap tinggi di daerah-daerah lain, terutama di Jawa.
Pada awal bulan lalu para pengamat ekonomi mengungkapkan keterkejutannya dengan angka inflasi bulanan Sumut pada Desember 2024 yang mendekati 1%. Dengan banyaknya komoditas yang turun harga, Sumut bahkan dinilai lebih berpeluang mencetak angka deflasi pada Desember 2024.
Sepanjang Desember 2024 berbagai komoditas mengalami tren penurunan harga, termasuk cabai merah. Cabai merah mengalami penurunan harga dari sekitar Rp 50.000 menjadi di kisaran Rp 40.000 per kilogram. (S-1)
Pelayanan malam hari akan digelar di Medan, Lubukpakam, Binjai, Kisaran dan Pematangsiantar. Titik lainnya mencakup Simalungun, Rantauparapat, Kabanjahe, Sei Rampah, dan Tebing Tinggi
DUA tempat hiburan malam kembali direkomendasikan agar ditutup usai polisi menemukan penyalahgunaan narkoba di lokasi.
Melalui Gerakan Sejuta Kotak Umat tersebut, masyarakat memproduksi pupuk organik secara komunal.
Angka UMKM yang masuk ke ekosistem digital lebih mengenaskan, hanya 3%. Jumlah anak muda yang memilih berwirausaha malah lebih kecil lagi, hanya 0,08%.
Titik peluncuran, jelasnya lagi, akan dipusatkan di Kecamatan Binjai Barat, Kelurahan Suka Maju, dengan nama koperasi percontohan KMP Sukamaju.
Kebijakan ini menjadi yang pertama di Indonesia dan diharapkan mampu mengurangi beban awal masyarakat saat membeli rumah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved