Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh Digelar di Halaman Masjid Raya Baiturrahman

Fajri Fatmawati
25/12/2024 17:20
Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh Digelar di Halaman Masjid Raya Baiturrahman
Peringatan 20 tahun bencana tsunami Aceh di Masjid Raya Baiturrahman.(DOK MEDCOM/FAJRI FATMAWATI)

PERINGATAN 20 tahun bencana tsunami Aceh yang meluluhlantakkan provinsi paling barat Indonesia itu akan dipusatkan di halaman Masjid Raya Baiturrahman pada Kamis, 26 Desember 2024. Selain mengenang korban, peringatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas global dan memperkenalkan wajah Islam yang damai.

Kepala Dinas Syariat Islam Aceh, Zahrol Fajri, mengatakan bahwa puncak acara akan diisi dengan tafakkur dan doa bersama.

"Peringatan ini lebih dari sekadar mengenang tragedi, ini adalah upaya kita untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya mitigasi bencana dan memperkuat solidaritas kemanusiaan," kata Zahrol, Rabu, 25 Desember 2024.

Zahrol menjelaskan bahwa peringatan ini juga menjadi ajang refleksi atas kekuatan dan ketahanan masyarakat Aceh dalam menghadapi musibah. "Semangat gotong royong yang luar biasa dan peran penting solidaritas internasional dalam proses pemulihan pasca-tsunami menjadi pelajaran berharga bagi kita semua," imbuhnya.

Lebih jauh, Zahrol Fajri menekankan bahwa Aceh ingin memanfaatkan momentum ini untuk memperkenalkan wajah Islam yang sebenarnya. "Seringkali Islam dikaitkan dengan kekerasan dan intoleransi. Padahal, Aceh dengan penerapan syariat Islamnya telah membuktikan bahwa Islam adalah agama yang damai dan membawa rahmat bagi seluruh alam," tegasnya.

Menurut Zahrol Fajri, peringatan ini juga menjadi kesempatan untuk mengundang dunia internasional untuk belajar dari keteguhan iman dan semangat kebersamaan masyarakat Aceh. "Kami berharap Aceh dapat menjadi contoh bagi dunia tentang bagaimana Islam dapat menjadi solusi bagi berbagai permasalahan umat manusia," ujarnya.

Selain itu, peringatan tahunan ini juga menjadi upaya untuk menjaga agar tragedi tsunami tidak dilupakan. Pihaknya mengajak seluruh lapisan masyarakat Aceh untuk hadir dalam acara puncak peringatan.

"Dengan mengenang korban dan belajar dari pengalaman pahit, kita berharap dapat mencegah terjadinya bencana serupa di masa mendatang. Mari kita bersama-sama berdoa dan bertafakkur untuk mengenang para syuhada. Semoga Aceh selalu diberikan keberkahan dan perlindungan oleh Allah SWT," pungkasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya