Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Zakia Minang Ayu, Gadis Cilik Asal Bangka Raih AKI 2024

Rendy Ferdiansyah
20/9/2024 14:52
Zakia Minang Ayu, Gadis Cilik Asal Bangka Raih AKI 2024
Zakia Minang Ayu (tengah) menerima Penghargaan AKI.(MI/Rendy Ferdiansyah)

 

GADIS cilik asal Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Zakia Minang Ayu, menerima Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) 2024, di Ballroom Hotel Tribrata, Jakarta. Putri ketiga dari tiga bersaudara pasangan Ira Esmeralda dan Erianto ini meraih penghargaan bergengsi tersebut berkat kepiawaian menulis dan mendongeng.

Darah seni yang mengalir dari ibunya, menjadikan gadis cilik berusia 10 tahun itu, satu-satunya anak yang mampu mengharumkan nama Provinsi Bangka Belitung khususnya Kabupaten Bangka.

Baca juga : Rupbasan Pangkalpinang Sabet Dua Penghargaan dari KPPN

Zakia Minang Ayu adalah bukti dari besarnya potensi serta pergerakan aktif seniman di Negeri Sepintu Sedulang, julukan Bangka Belitung, dalam melestarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah melalui seni.

Tak banyak kata yang diucapkan Minang Ayu usai menerima penghargaan tersebut. Dia hanya mengucapkan bersyukur bisa menerima anugrah tersebut. "Semua ini berkat latihan saya dengan bimbingan kedua orang dan Dewan Kesenian Bangka," kata Ayu.

Menurut Ayu, penghargaan maestro seni kategori anak-anak yang diraihnya, merupakan penyemangat untuk terus berkarya di bidang seni khususnya menulis dan mendongeng. "Akan tetap terus belajar, tidak puas sampai di sini. Ini awal untuk menuju lebih baik lagi," ujarnya.

Baca juga : Tiga Kades/Lurah dari Babel Raih Penghargaan pada Anugerah Paralegal Justice Award

Penjabat (Pj.) Bupati Bangka Muhammad Haris sangat mengapresiasi prestasi bergengsi yang berhasil diraih Minang Ayu. "Luar biasa ya, seusia ini sudah mencapai gelar yang sejajar dengan maestro. Saya sebagai pimpinan daerah Kabupaten Bangka sejak awal sangat apresiasi dan mendukung, selamat anakku Minang Ayu, kami semua dibuat bangga," kata Haris, Jumat (20/9).

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Rismy Wira Madonna juga mengucapkan rasa syukurnya terhadap prestasi Minang Ayu. "Alhamdulillah, terimakasih Minang Ayu telah mengukir prestasi yang tidak hanya untuk dirinya tapi ini akan berdampak terhadap kebudayaan daerah kita di mata nasional khususnya bidang seni. Ini menjadi semangat untuk kita semua membangun kebudayaan," kata Wira

Sebelumnya Zakia Minang Ayu diusulkan menjadi penerima Anugerah Kebudayaan Indonesia Kategori anak-anak tahun 2024 oleh Dewan Kesenian Bangka.

Baca juga : Kemenkumham Babel Beri Apresiasi Satuan Kerja yang Percepat Pelaporan LHKPN

Ketua Dewan Kesenian Bangka Wandasona Alhamd mengatakan Minang Ayu sebagai seorang anak yang baru berusia 10 tahun memiliki banyak kelebihan di bidang seni. "Anak ini multitalenta. Saya taunya dia baca puisi, ternyata dia juga bisa mendongeng dengan cepat menghafal cerita dan menulis ceritanya. Yang terpenting juga dalam penilaian Anugerah Kebudayaan Indonesia ini adalah konsistensi dan kita ketahui Minang Ayu di bawah bimbingan orang tuanya sejak usia 5 tahun sudah pandai bersastra," ungkap Wandasona

Sejak digelarnya Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) oleh Kemendikbudristek RI, selain Zakia Minang Ayu sebagai penerima AKI untuk kategori anak-anak di 2024, nama musisi almarhum Baidjuri Tarsa asal Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung lebih dulu menerima Penghargaan AKI kategori Maestro pada 2013. Sederetan nama lainnya asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung penerima Anugerah Kebudayaan Indonesia Kemendikbudristek RI yakni Batman kategori Maestro, Dato' Akhmad Elvian 2018 kategori Pelestari, Dato' Ibnu Hajar 2020 kategori Pelestari Seni Melayu Bangka dan Maslina Cual.

Ajang penghargaan bagi penggerak aktif kebudayaan di nusantara Anugerah Kebudayaan Indonesia setiap tahun digelar. Setiap wilayah provinsi, kabupaten dan kota mengusulkan terlebih dahulu para seniman
dan budayawan di masing-masing daerahnya baik melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan maupun dari lembaga yang bergerak di bidang kebudayaan seperti halnya Dewan Kesenian. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik