Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
UNTUK memberikan pemahaman dan penjelasan tentang manfaat penutupan dan pemetaan Tanah Ulayat Masyarakat hukum adat, Pemerintah Kabupaten Sorong melalui Dinas Pertanahan Kabupaten Sorong menggelar Sosialisasi Penetapan dan pemetaan Ulayat Masyarakat hukum adat diwilayah Kabupaten Sorong, yang dilaksanakan di Aimas Hotel,Kabupaten Sorong,Papua Barat Daya (PBD),Sabtu, (7/9/2024).
Dalam arahannya PJ Bupati Ir. Edison Siagian M.E menyampaikan pentingnya untuk disadari bahwa tanah ulayat bukan hanya sekedar aset fisik tetapi juga merupakan bagian integral dari identitas adat dan sejarah masyarakat. Oleh karena itu penetapan dan pemetaan tanah ulayat harus dilakukan dengan hati-hati dan penuh tanggung jawab.
Untuk mengacu pada prinsip-prinsip keadilan dan keberlanjutan maka peserta yang yang di ikuti dari berbagai distrik dan kampung dengan jumlah kurang lebih 50 peserta dari berbagai distrik di kan Sorong.
Baca juga : Gereja Minta Normalisasi Harga Tiket Pesawat dan Evaluasi Kepemimpinan di Intan Jaya
Melalui sosialisasi ini PJ Bupati Sorong berharap untuk dapat memberikan pemahaman yang jelas mengenai proses penetapan dan pemetaan tanah ulayat serta mengedukasi masyarakat mengenai hak pada kewajiban mereka dalam pengelolaan tanah ulayat sehingga dapat meningkatkan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat adat untuk mencapai pengelolaan tanah yang adil dan berkelanjutan
"Saya meminta kepada seluruh peserta untuk aktif terlibat dalam diskusi hari ini, agar kita dapat bersama-sama mencari solusi terbaik dan memastikan bahwa proses ini berjalan dengan transparan dan adili partisipasi aktif untuk semua pihak karena penting untuk program ini," ujar Pj Bupati Sorong.
Di samping itu Kepala Dinas Pertanahan Barbalina Osok menyampaikan kegiatan ini bertujuan agar Marga/Sub-Marga dapat mendukung Pemerintah dalam hal ini Dinas Pertanahan Untuk melakukan penetapan dan pemetaan Tanah Ulayat untuk kepentingan masyarakat hukum adat dan pembangunan nantinya.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 200 peserta dari 20 perwakilan subMarga yang terdiri dari 4 Distrik yaitu Distrik Mayamuk, Salawati, Moisegen, dan Distrik Klamono. (H-2)
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia diduga pergi meninggalkan Bandara Domine Eduard Osok Sorong lewat pintu belakang saat puluhan warga menunggunya.
Wali Kota Sorong, Septinus Lobat, meresmikan Posyandu Lucia yang berlokasi di samping Kantor Lurah Kampung Baru, Distrik Sorong Kota, Papua Barat Daya, Jumat, (16/5)
Sekretaris Daerah Kota Sorong, Yakob M. Kareth secara resmi membuka Festival Tokok Sagu, yang berlangsung di Gedung Lambert Jitmau, Minggu, (11/5).
Tumpe Klawalu merupakan bagian dari budaya suku besar Moi.
Manasik bagi calon jemaah haji/umroh bukan sekedar pengetahuan untuk beribadah haji/umroh saja namun juga memberikan bekal, yang cukup dan bermanfaat di tanah suci.
Persatuan Sepak Bola Indonesia Kota Sorong (Persikos) berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan menjuarai Turnamen Soeratin U-17
Pendalaman keterangan saksi juga penting untuk memastikan posisi dan pembelian jet pribadi itu. Terbilang, kendaraan udara itu diyakini ada di luar negeri.
Papua tengah disorot akibat tambang nikel di Raja Ampat yang kaitannya dengan sumber daya alam dan masalah kesejahteraan. Perlu pendekatan bukan hanya keamanan menyelesaikan masalah Papua
KETUA Fraksi Golkar M. Sarmuji menyebut Menteri ESDM Bahlil Lahadalia diserang oleh pengusaha 'hitam' yang merasa dirugikan oleh kebijakannya. Itu berkaitan dengan tambang nikel di Raja Ampat
Komnas HAM merespons serius situasi di Papua dalam kerangka dan tujuan tunggal, yaitu untuk mewujudkan Papua Tanah Damai melalui berbagai upaya rekonsiliasi dan perdamaian.
Dorong upaya-upaya rekonsiliasi untuk mewujudkan perdamaian di Bumi Cenderawasih.
Saat memasuki dalam rumah, istri korban, Ratna Nurlaela Sari, tidak kuat menahan tangis histeris dan meminta peti jenazah dibongkar. Keluarga yang lain sempat ada yang pingsan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved