Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
DINAS Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperakim) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menggelar forum konsultasi publik (FKP) dalam rangka peningkatan pelayanan. Kegiatan FKP digelar di Aula Disperakim, Jumat (19/4), dan dibuka oleh Kepala Disperakim Muh Anwar Shodiq.
Penyelenggaraan FKP, kata Anwar Shodiq, untuk memperoleh pemahaman hingga solusi penyelenggara pelayanan (Disperakim) dengan masyarakat pemohon atas permasalahan yang ada. Selain itu, acara tersebut memberi kesempatan masyarakat menyampaikan masukan dan saran kepada penyelenggara pelayanan publik atas layanan yang diterima selaku pengguna layanan.
"Hal ini sesuai UU Nomor 25 Tahun 2009 dan PP Nomor 96 Tahun 2012 yang mengamanatkan penyelenggara wajib mengikutsertakan masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik," jelasnya.
Baca juga : Bapperida Klaten Umumkan Pemenang Lomba Krenova 2024
Secara umum, manfaat FKP yaitu menyelaraskan kemampuan penyelenggara layanan dengan harapan publik serta meminimalisasi dampak kebijakan yang merugikan publik. Sedangkan manfaat bagi publik, antara lain masyarakat memperoleh pengetahuan/pemahaman terkait berbagai kebijakan yang akan atau sudah ditetapkan penyelenggara layanan.
"Adapun manfaat bagi Disperakim, yakni memperoleh masukan dari publik terkait kebijakan serta sebagai fungsi monitoring dan evaluasi penyelenggara pelayanan publik," ujar Shodiq. Disperakim Klaten melayani sewa fasilitas umum Gedung Sunan Pandanaran, Alun-Alun, dan Grha Bung Karno. Kemudian, pelayanan penghuni rusunawa dan site plan perumahan pengembang.
Penyelenggaraan FKP standar pelayanan Disperakim Klaten, yang dipandu oleh Sekretaris Joko Suprapto, mendapat apresiasi dari stakeholders, pengguna layanan, dan tokoh masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, tokoh masyarakat Aye Kusbandono dan Aan dari event organizer Java Kreasindo, mengapresiasi dan menyambut positif penyelenggaraan FKP Disperakim.
"FKP standar pelayanan ini bermanfaat bagi pengguna layanan Disperakim Klaten. Ini karena publik memperoleh kepastian layanan melalui pengawasan yang dilakukan," kata Aan. (Z-2)
Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa persiapan peluncuran program Kopdes/ Kel Merah Putih ini telah mendekati finalisasi.
Peluncuran secara luring diselenggarakan di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Operasi Patuh Candi 2025 di Jawa Tengah tersebut akan mengerahkan 2.480 personel terdiri atas 240 personel dari tingkat Polda dan 2.240 personel dari jajaran Polres.
Sebanyak 8.523 Koperasi Desa Merah Putih telah berdiri di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah dan telah berbadan hukum. Ditargetkan 68.184 tenaga kerja bakal terserap.
SMA Mardisiswa Kota Semarang yang pada tahun ajaran baru ini akan membuka 4 rombel dan 1 rombel untuk siswa afirmasi kemitraan Pemprov Jawa Tengah, hanya mendapat dua siswa.
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan meluncurkan secara resmi Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada pada 19 Juli 2025 mendatang.
Arus lalu lintas di depan pabrik Polytron, tepatnya dari arah Semarang menuju Demak, sudah relatif lancar, tidak tersendat seperti hari-hari sebelumnya.
SEBANYAK 3.476.830 keluarga penerima manfaat (KPM) di Jawa Tengah bakal menerima bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat pada 2025. Total anggarannya mencapai Rp12,396 triliun
Kanwil Bea Cukai Jateng DIY resmi memberikan fasilitas Pusat Logistik Berikat (PLB) kepada perusahaan yang bergerak di bidang industri komponen otomotif asal Semarang, PT PASI.
LOMBA lari biasanya dilakukan di jalan atau juga banyak dalam bentuk trail run yang dilakukan di jalan tanah atau di luar jalur biasa, tapi ada juga lari yang unik dilakukan di dalam sebuah mal.
WAKIL Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Fajar Riza Ul Haq mengapresiasi pemerintah daerah yang sama-sama memiliki komitmen untuk mewujudkan visi pendidikan bermutu untuk semua.
Mahasiswa diminta tidak sekadar menunaikan tugas akademik semata, tetapi secara riil diminta mengembangkan desa tersebut sesuai keunggulan yang dimiliki.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved