Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Bantul Masih Surplus Beras di Rumah-Rumah Petani

Ardi Teristi Hardi
03/3/2024 23:00
Bantul Masih Surplus Beras di Rumah-Rumah Petani
Ilustrasi panen padi(MI/Widjajadi)

KEPALA Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bantul, Joko Waluyo meyakini, Bantul saat ini masih surplus beras. Terlebih lagi, mulai Februari hingga April 2024, petani padi di Bantul mulai memasuki masa panen padi

"Kita-kita areanya (panen) seluas 4.000 hektare dengan produksi 8,8 ton gabah kering giling per hektare," kata dia.

Ia meyakini, petani di Bantul saat ini masih memiliki cadangan beras yang belum digiling di rumah-rumah mereka. Pasalnya, petani Bantul hampir semua adalah petani gurem yang padinya disimpan hingga berbulan-bulan.

Baca juga : BPS DIY Catat Produksi Gabah dan Beras bakal Turun

"Mereka baru mengeluarkan padi untuk digiling saat membutuhkan," kata dia.

Ia meyakini padi di Bantul masih surplus karena pada 2023 Bantul masih surplus 85.000 ton gabah kering giling atau sekitar 40an ribu ton beras.

Ia juga meyakini, naiknya harga beras memberi keuntungan bagi petani yang masih memiliki stok beras yang banyak, lebih dari kebutuhan makan sehari-hari mereka. Ia beralasan, harga beras yang tinggi salah satunya disebabkan oleh harga gabah yang juga tinggi. (AT/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya