Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kemnaker Turunkan Pengawas Tindaklanjuti Kecelakaan Kerja di Morowali

M Ilham Ramadhan Avisena
25/12/2023 08:44
Kemnaker Turunkan Pengawas Tindaklanjuti Kecelakaan Kerja di Morowali
Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan Haiyani Rumondang.(MI/VICKY GUSTIAWAN)

KEMENTERIAN Ketenagakerjaan melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Tengah dan PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) terkait ledakan tungku smelter yang terjadi pada Minggu (24/12). Peristiwa itu setidaknya menyebabkan 13 orang meninggal dunia.

Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan Haiyani Rumondang melalui siaran pers yang dikutip, Senin (25/12).

"Merespons kejadian kecelakaan tersebut, Kadisnaker Provinsi Sulawesi Tengah langsung menurunkan Tim Pengawas Ketenagakerjaan. Tim Pengawas Ketenagakerjaan Kemnaker juga akan turun pada Senin 25 Desember 2023," ujarnya.

Baca juga: IMIP Ungkap Kronologi Ledakan di Pabrik Smelter ITSS di Morowali

Haiyani mengatakan, industri smelter termasuk industri dengan risiko bahaya tinggi, maka wajib menerapkan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang tinggi.

Tim Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Tengah dan Pusat melakukan pengawasan, termasuk memberikan pembinaan penerapan norma ketenagakerjaan khususnya K3.

"Maka harus benar-benar dipastikan semua keadaan sesuai dengan persyaratan K3, terlebih pada industri smelter yang memiliki risiko bahaya tinggi. Pembinaan terus dilakukan termasuk memastikan prosedur dan personil K3 yang memenuhi standar K3," ucapnya.

Baca juga: Ledakan di Smelter di Morowali, DPR Minta Pabrik Smelter asal Tiongkok Diaudit Menyeluruh

Lebih lanjut, Haiyani menyampaikan Kementerian Ketenagakerjaan menyampaikan belasungkawa kepada seluruh korban dari tragedi tersebut.

"Saya prihatin terhadap peristiwa yang terjadi di PT IMIP. Saya juga turut berdukacita yang mendalam atas meninggalnya belasan pekerja dan puluhan pekerja lainnya yang mengalami luka-luka," tutur Haiyani. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya