Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
POTENSI banjir dan longsor di Kota Semarang, Jawa Tengah masih tinggi. Bahkan, Badan Meteologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingat cuaca ekstrem berpotensi besar terjadi akibat dipengaruhi fenomena El Nino. Karenanya, warga diminta waspada.
Cuaca tidak baik-baik saja masih menjadi ancaman serius di berbagai daerah di Jawa Tengah. Cuaca pagi cerah berawan tiba-tiba menjadi mendung dan hujan dengan intensitas ringan-lebat turun hingga malam hari serta bencana hidrometeorologi secara bergelombang datang.
Prakirawan Stasiun Meteorologi BMKG Ahmad Yani Semarang, Harits Syahid Hakim, mengatakan hujan dengan intensitas ringan-sedang diperkirakan akan terjadi di Kebumen, Purworejo, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Solo, Tegal, Cilacap, Wonogiri, Sragen,Pemalang, Brebes, dan Pekalongan.
Baca juga: Jumlah Penderita TBC di Kudus dan Pati Capai Lebih dari 2 Ribu Orang
Sedangkan hujan lebat, ungkap Harits, berpotensi terjadi di Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Karanganyar, Purwodadi, Blora, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Ungaran, Temanggung, Kendal, Batang, Kajen, Slawi, Magelang, Salatiga, Semarang, Bumiayu, Majenang, dan Ambarawa.
Dampak cuaca dengan intensitas hujan ringan-lebat ini, kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Ahmad Yani Semarang Giyarto, juga berpotensi menyebabkan Kota Semarang terancam banjir.
"Harus hati-hati pada pagi-siang panas dan malamnya berpotensi cuaca ekstrem mengakibatkan angin kencang, banjir dan longsor," kata Giyarto.
Baca juga: Pertamina Beri Sanksi SPBU di Jateng-DIY tidak Patuhi Aturan Penyaluran BBM Bersubsidi
Kondisi cuaca seperti ini, lanjut Giyarto, yakni musim hujan telah dimulai sejak akhir November lalu sedikit banyak dipengaruhi fenomena El Nino yang terjadi saat musim panas kemarin, sehingga hujan tidak turun setiap hari sehingga potensi cuaca ekstrem justru lebih besar.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, secara terpisah, mengatakan masih seringnya terjadi bencana banjir di Semarang terutama di kawasan Kaligawe dan Genuk menjadi perhatian serius, sehingga Pemerintah Kota Semarang mengajukan permohonan penambahan kapasitas pompa di Rumah Pompa Sungai Tenggang dan Sringin.
"Kemarin, kami telah mengajukan kepada Pak Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk penambahan pompa air sebagai upaya penanggulangan banjir di dua kawasan ini," ujar Hevearita.
Selain itu, sebagai langkah preventif, lanjut Hevearita, koordinatif, monitoring dan evaluasi serta pelaksanaan di lapangan, dilakukan bersama pihak terkait, di antaranya Dinas Pekerjaan Umum (DPU), BPBD, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) dan Kementerian PUPR. (Z-1)
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
Dua orang pekerja bangunan tertimbun longsor saat sedang menggali fondasi rumah di kawasan Padasuka, Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat (18/7) malam.
Dinas PUPR Depok bersama warga telah melakukan upaya penanganan darurat sementara di beberapa titik.
Antisipasi lainnya yang dapat dilakukan yakni dengan membuat bronjong dan turap mandiri,
Bencana dipicu hujan deras yang terjadi dalam waktu cukup lama.
Tanah longsor di Sukamaju Baru dan Harjamukti timbul karena air hujan yang meresap ke dalam tanah sehingga memicu pergerakan tanah.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan
GEMPA bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu (23/7) pukul 21.06 WITA, mengakibatkan tiga rumah warga mengalami kerusakan.
BMKG mencatat sebanyak 11 gempa susulan terjadi setelah gempa utama bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/7) malam.
Poso, Provinsi Sulawesi Tengah diguncang gempa bumi, Kamis (24/7). Gempa bumi itu merupakan gempa dangkal dan tidak berpotensi tsunami
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisikan merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 24 Juli 2025. Cuaca diperkirakan akan cukup bersahabat.
Bibit Siklon Tropis 99W terpantau di perairan barat Filipina yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi yang memanjang di Laut Cina Selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved