Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
KASUS komodo menyerang warga di Taman Nasional Komodo (TNK) kembali terjadi. Pada Selasa (24/10), Muhamimi Ardiansyah Nampira, warga Pulau Rinca, Desa Pasir Panjang, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) digigit komodo hingga mengalami luka serius.
Kejadian bermula ketika Muhaimimi dan warga lain mengikuti kegiatan bersih lingkungan memperbaiki saluran air di kawasan Wae Wako yang lokasinya tidak jauh dari kampung rinca.
Saat sedang beristirahat secara tiba-tiba satu ekor komodo datang menyerang dengan mengigit jari tangan kanan korban.
Baca juga: Pencarian Turis Tiongkok yang Hilang Di Taman Nasional Komodo Dihentikan
"Saya digigit di Wae Wako, sebelah kampung Rinca. Saat itu sedang istirahat setelah memperbaiki saluran air tiba-tiba Komodo menyerang dan menggigit tangan saya," kata Muhaimin di Labuan Bajo.
Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Komodo (RSUK) di Labuan Bajo untuk mendapatkan perawatan intensif. Jari tangan kanan korban mengalami luka sobek dan mendapat 14 jahitan.
Baca juga: Enam Komodo Pulang Kampung
Komodo menyerang warga sebelumnya telah terjadi beberapa kali. Sebelumnya, warga Pulau Rinca bernama Ratna pada (2/10) lalu pernah diserang komodo saat menjemur ikan di sekitar rumahnya. Ratna juga mengalami ruka serius dan dilarikan ke RS Siloam Labuan Bajo.
Data Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) mencatat ada 38 orang yang menjadi korban serangan komodo di Taman Nasional Komodo dan lima di antaranya meninggal dunia.
Dua orang dari 38 korban merupakan warga negara asing (WNA) dan sembilan korban merupakan petugas BTNK. Data tersebut tercatat dalam rentang waktu 49 tahun terakhir, yakni tahun 1974 hingga 2023. (Z-6)
MATERIAL vulkanis yang terus-menerus keluar dari Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Wunopito, Kota Lewoleba.
Jelajahi Manta Point Labuan Bajo, spot menyelam terbaik untuk bertemu pari manta. Temukan tips, lokasi, dan pengalaman seru di sini!
ERUPSI Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 18 Juni 2025 memengaruhi sejumlah aktivitas penerbangan di wilayah timur Indonesia.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, erupsi lima kali pada Selasa malam (17/6) dengan tinggi letusan mencapai 5.000 meter.
Cross Border Fest bukan sekadar hiburan dan musik, tapi juga perayaan identitas, menyatukan dua budaya dalam semangat persatuan dan keberagaman.
Keberhasilan menjadikan kedua SD tersebut sebagai tim siaga bencana melalui pembuatan denah risiko bencana, mengantongi SK Tim Siaga Bencana (TSB), miliki SOP gempa bumi, dan rencana aksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved