Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEGIATAN pelatihan peningkatan kapasitas pemerintahan desa dan pengurus kelembagaan desa di Provinsi Daerah Yogyakarta untuk gelombang 6 dilaksanakan di Hotel Next Jalan Adisucipto Yogyakarta.
Pelatihan dalam lingkup Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) kali ini bertemakan "Penetapan dan Penegasan Batas Desa". Tema pelatihan ini diikuti oleh kalurahan dari Kabupaten Gunung Kidul dan Kulon Progo.
Melalui pembekalan tentang penegasan batas desa setiap peserta dikenalkan pada dasar – dasar penentuan batas desa, cara tracking serta penggunaan aplikasi yang dapat digunakan untuk melacak serta menentukan batas desa.
Baca juga: Kepala Desa Diminta Berinovasi dalam Membangun
Seperti pelatihan–pelatihan sebelumnya, pada pelatihan Penetapan dan Penegasan Batas Desa juga mendapatkan materi komplemen berupa kepemimpinan dan kewirausahaan.
Hari pertama pelatihan peserta mendapat materi Penceraham Kepemimpinan dari unsur TNI, Kepolisian, dan Setda Provinis DIY.
Materi kepemimpinan sangat relevan dengan peserta pelatihan yang terdiri dari unsur lurah, ketua Bamuskal, carik dan ttm penggerak PKK Kalurahan.
Kapten Armed Irwan Setiono Wardhana dari Kodim 0732 Sleman selaku narasumber penceramah menyampaikan bahwa pelatihan terhadap unsur pemerintahan kalurahan sangat urgent diberikan guna membekali mereka dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Sementara itu dalam keterangan pers, Rabu (25/10), Dr Sukamto, SH, MA Kepala Biro Bina Pemberdayaan Masyarakat Setda DIY juga menyampaikan tentang pentingnya pelatihan yang dilakukan oleh Ditjend Bina Pemdes Kementerian Dalam Negeri.
Baca juga: Gobel: Ekonomi Desa Adalah Fondasi Ekonomi Nasional
Selain memberikan bekal penguatan pada pengetahuan dasar jjuga adanya tambahan pengetahuan yang bersifat inspiratif yang bermanfaatn bagi lurah, carik, Bamuskal dan Ketua TP PKK Kalurahan.
Supriyadi Bamuskal dari Kalurahan Mertelu Kapanewon Gedangsari Gunung Kidul sebagai salah satu peserta menyampaikan bahwa penyelenggaraan pelatihan bagus untuk penyegaran peserta.
Supriyadi juga menambahkan desanya sudah lama tidak mendapat pelatihan semacam ini. Ketua Bamuskal muda ini juga beharap ada materi lanjutan dan beberapa sesi pelatihan yang dapat dioptimalkan untuk memecahkan problem–problem kalurahan.
Salah satu pelatih pada peningkatan kapasitas aparatur pemerintahan kalurahan dan pengurus kelembagaan kalurahan, Haryono dari Biro Bina Tata Pemerintahan Setda DIY menilai pelatihan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan motivasi unsur pimpinan Kalurahan.
"Khusus materi penetapan dan penegasan batas desa sangat bermanfaat bagi peserta karena dengan pengetahuan yang didapat, peserta mampu mempraktikkan cara – cara untuk memastikan batas – batas wilayah di desa/kalurahannya masing-masing," jelas Haryono.
Baca juga: TMMD Dorong Akselerasi Pembangunan di Daerah
Menurut Haryono, modul pelatihan dikemas utuh dan sistematis bersifat komprehensif sehingga membantu dalam proses pelatihan, memudahkan dalam tugas-tugas pembelajaran, membantu memahami konsep praktik baru dan menjawab pertanyaan dari peserta.
"Ppeserta fokus dan aktif dalam semua giat pelatihan yang dilaksanakan, didukung dengan suasana kelas yang nyaman, akrab, santai dan mengesankan," tambah Haryono.
Kegiatan peningkatan kapasitas terhadap unsur pemerintahan kelurahan dan pengurus kelembagaan kelurahan akan berakhir pada Minggu pertama November 2023 yang rencananya diselenggarakan di tempat yang sama. (RO/S-4)
Swasembada pangan desa adalah ketersediaan dan pemenuhan kebutuhan bahan pangan nabati maupun hewani di desa.
Mendes PDT Yandri Susanto mengajak pemerintah daerah maupun pemerintah desa untuk berkolaborasi dalam menggali potensi daerah masing-masing, demi kesejahteraan masyarakat di desa.
Learning Management System (LMS) Pamong Desa hadir untuk memperkuat program peningkatan kapasitas aparatur desa dan kelembagaan desa di 75.265 desa secara digital.
Sekolah Pemerintah Desa angkatan tahun 2024 diikuti sebanyak 195 orang, yakni 65 kepala desa dan 130 staf desa yang terdiri dari satu operator spasial dan satu operator sosial.
Selama semester pertama 2024 Desa Lembang sudah bisa menghasilkan pendapatan hingga sebesar Rp300 juta dari target Rp521 juta.
kunci utama untuk mendorong kemajuan desa adalah memberikan kepercayaan kepada kepala desa (kades) dan pemerintah desa dalam menyusun program kerja mereka, termasuk dalam mengelola dana desa
Hal yang harus dipertimbangkan dalam melakukan kegiatan adalan kualitas layanan serta ketersediaan anggaran
OJK Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Eko Yunianto menyebut pinjaman fintech peer to peer (P2P) lending (pinjaman online) pada Februari 2025 tercatat sebesar Rp1,148 triliun tumbuh 20,97%
Jalan Kaliurang, dengan nuansa sejuk dan pemandangan Gunung Merapi, juga menjadi salah satu latar penting dalam film Waktu Maghrib 2.
DIREKTORAT Reserse Kriminal Umum Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menetapkan JS, 46, agen gas bersubsidi sebagai tersangka kasus kepemilikan satwa dilindungi.
“Kami ingin kerja sama dengan hotel-hotel, apabila suatu saat ada makanan yang masih bagus tapi tidak terkonsumsi dengan baik, kami siap jemput bola,"
"Semuanya (yang sempat mengungsi) sudah kembali (ke rumah) sekarang lagi pembersihan bekas lumpur-lumpur itu,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved