Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Sejumlah Wilayah di Tahura Sultan Adam Kembali Terbakar

Denny Susanto
15/10/2023 10:58
Sejumlah Wilayah di Tahura Sultan Adam Kembali Terbakar
Petugas berupaya memadamkan kebakaran yang terjadi di area kawasan hutan Tahura Sultan Adam, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.(MI/DENNY SUSANTO)

KAWASAN Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terbakar di sejumlah lokasi. Hujan yang mulai turun ikut membantu berkurangnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalsel.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, R Suria Fadliansyah dalam laporan harian kebencanaannya, Minggu (15/10), menyebutkan kebakaran di kawasan Tahura Sultan Adam terjadi Sabtu (14/10) di tiga lokasi. Lokasi yang terbakar yaitu Awang Bangkal Barat seluas sembilan hektare dan dua lokasi di Aranio Kecamatan Aranio seluas enam dan empat hektare.

Pemadaman dilakukan Satgas udara melalui helikopter water bombing. Tercatat upaya pemadaman dilakukan lebih dari 90 kali pemboman air (shorti). Sepanjang musim kemarau kali ini, kawasan Tahura Sultan dengan luas mencapai 120 ribu hektare dengan sebagian vegetasi berupa ilalang dan semak belukar sangat rentan terbakar.

Baca juga: 39 Lokasi Karhutla Disegel KLHK di Sepanjang 2023

Selain kawasan Tahura Sultan Adam, kebakaran areal lahan gambut di sebelah barat Bandara Syamsudin Noor di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar juga masih terjadi. Data Pusdalops BPBD Kalsel mencatat pada Sabtu (14/10) karhutla terjadi di enam daerah meliputi Kabupaten Tanah Bumbu, Kotabaru, Tapin, Banjar, Hulu Sungai Tengah dan Hulu Sungai Selatan.

Di Kabupaten Tapin, BPBD setempat melaporkan kebakaran terjadi di tiga lokasi yaitu Desa Hiyung, Kecamatan Tapin Tengah yang membakar 17 hektare lahan termasuk lima hektare kebun cabe serta satu hektare kebun jeruk dan kebun sawit. Kebakaran juga terjadi di Kecamatan Lokpaikat dan Kecamatan Bungur seluas kurang lebih 10 hektare.

Baca juga: Tahura Sultan Adam Terus Terbakar

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Kalsel, Pormadi Dharma mengatakan dalam sepekan  terakhir intensitas titik api dan karhutla di Kalsel jauh berkurang seiring turunnya hujan di sejumlah wilayah Kalsel. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya