Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
UPAYA teknologi modifikasi cuaca (TMC) di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dinilai cukup berhasil. Dalam dua hari terakhir sebagian besar wilayah Kalsel turun hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
"Upaya TMC yang berlangsung kali ini oleh BNPB cukup berhasil. Sebagian besar wilayah Kalsel mulai turun hujan. Kita harapkan hujan akan terus turun sehingga dapat membantu mengatasi karhutla dan kekeringan di Kalsel," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Kalsel, Pormadi Dharma, Senin (9/10).
Diketahui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan TMC di wilayah udara Kalsel pada 5-8 Oktober 2023. Setiap hari dilakukan dua kali penyemaian (shorti) dengan jumlah garam yang disemai pada awan hujan sebanyak 2 ton.
Data Pusdalops BPBD Kalsel pada Minggu (8/10) jumlah titik panas yang muncul di wilayah Kalsel sebanyak 644 titik, sedangkan Senin (9/10) sebanyak 234 titik. Pantauan Media Indonesia, hujan turun di sejumlah wilayah Kalsel pada sore kemarin dan pagi hari ini.
Kepala BPBD Banjar, Warsita mengatakan hujan yang turun di wilayahnya cukup deras. "Kita berharap dengan mulai turunnya hujan karhutla dan kekeringan teratasi," ujarnya.
Sementara berdasarkan data BMKG Kalsel, Senin (9/10) sejumlah wilayah Kalsel seperti Kabupaten Barito Kuala, Tabalong, Tapin, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan dan Hulu Sungai Utara berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. (Z-3)
TMC kini semakin berkembang menjadi solusi untuk mengendalikan intensitas hujan, baik untuk meredam potensi bencana maupun mengoptimalkan pengelolaan sumber daya air.
Antisipasi menghadapi potensi cuaca ekstrem yang dapat mengganggu pelaksanaan Pemilu Pemilihan Gubernur dan Wakil GubernurDKI Jakarta pada 27 November 2024.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana kembali melakukan modifikasi cuaca untuk mengatasi polusi udara.
Bencana kekeringan biasanya bisa dilaporkan agak lama oleh pemerintah daerah karena dampaknya tidak langsung secara nyata seperti karhutla.
TMC dapat dilakukan untuk memitigasi bencana seperti cuaca ekstrem yang disebabkan oleh perubahan iklim.
Operasi TMC yang dilaksanakan pada 18-20 mei 2024 ini sudah berhasil menebar total bahan semai Natrium Chlorida (NaCL) sebanyak 6.000 kg di langit Pulau Dewata.
Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) telah dilakukan bekerja sama dengan BMKG serta TNI AU untuk mempercepat turunnya hujan di wilayah terdampak.
BMKG memperingatkan tingginya potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Riau dan sekitarnya, menyusul puncak musim kemarau awal Agustus.
BNPB mengerahkan lima unit helikopter water bombing untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau
UPAYA pemadaman karhutla dari udara menggunakan helikopter water bombing di Riau mengalami kendala. Sebagai solusinya, Riau akan menerima bantuan dua helikopter dari Palembang.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali melaksanakan operasi modifikasi cuaca (OMC), sebagai bentuk mitigasi sekaligus penanganan darurat karhutla Riau.
(BMKG) bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengintensifkan pelaksanaan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di wilayah Jabodetabek selama 24 jam sejak 7 Juli 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved