Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMERINTAH Provinsi (Pemrov) Jawa Tengah akan menjalankan operasi pasar, penggelontoran beras dari Bulog dan cadangan beras pemerintah untuk menekan harga beras dan gula yang tinggi.
Harga beras kelas bawah berkembang dari Rp11.000-Rp12.000 per kilogram, beras medium Rp13.000-Rp14.000 per kilogram, dan beras premium di atas Rp15.000 per kilogram, sedangkan gula harga Rp16.000 per kilogram atau naik dari sebelumnya Rp14.000 per kilogram. "Beras dan gula masih tinggi dan tidak ada tanda-tanda turun, meskipun ada beras Bulog Rp10.300 per kilogram," ujar Wantini, 40, pedagang sembako di Pasar Johar Semarang, Rabu (27/9).
Serupa, Suryani,45, pedagang sembako di Pasar Sayung, Demak, mengatakan beras di jual di daerah ini banyak didatangkan dari daerah lain. Pasalnya tidak ada panen sejak beberapa bulan lalu, bahkan usaha penggilingan padi banyak yang tutup. "Saya datangkan dari daerah Kabupaten Semarang, Boyolali dan Sragen dan itupun harganya sudah tinggi," imbuhnya.
Baca juga: Harga Beras Mahal, Pedagang di Pasar Gedhe Klaten Keluhan Pembeli Sepi
Pejabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengatakan setelah ikut melakukan pemantauan harga di pasar diketahui harga beras dan gula masih tinggi. Melihat kondisi itu, berbagai upaya menekan harga dilakukan baik oleh pemerintah pusat, Pemrov Jateng maupun pemerintah daerah bersama Bulog.
Langkah-langkah ditempuh yakni dengan menggelontorkan beras di pasar, ujar Nana, diharapkan dapat menekan harga beras, selain beras medium dari Bulog yang dijual Rp10.300 per kilogram, Pemrov Jateng juga segera mengeluarkan beras cadangan yang kini masih tersimpan sebanyak 250 ribu ton.
Baca juga: Harga Beras Mahal Imbas Tingginya Harga Gabah di Tangan Petani
"Kita akan gencarkan operasi pasar khususnya beras untuk dapat menekan harga, karena dampak kenaikan beras ini inflasi juga meningkat," kata Nana.
Sebelumnya Nana Sudjana mengungkapkan upaya Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam mengendalikan inflasi. Langkah tersebut dengan menjaga stabilisasi harga melalui operasi pasar, pemberian bantuan sosial, penguatan ketersediaan pasokan dan stabilitas harga.
Selain itu upaya lainnya, lanjut Nana, yakni penyediaan layanan angkutan umum di kawasan aglomerasi perkotaan atau Bus Trans Jateng dengan tarif terjangkau, peningkatan produktivitas dan cadangan pangan serta peran Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) provinsi dan kabupaten/kota. (Z-3)
Konsumsi gula secara berlebihan dan tidak mengatur pola makan yang sehat juga bisa menyebabkan timbulnya beberapa penyakit yang bisa mengancam kesehatan tubuh.
Saat dilakukan pemeriksaan di atas kapal, tim menemukan sebanyak 500 karung beras dengan total berat sekitar 5 ton serta 400 pak gula pasir seberat 14,6 ton.
Gula bisa berasal dari bahan alami (seperti buah, madu, dan tebu) atau buatan (seperti pemanis sintetis).
Pola hidup yang sering mengombinasikan nasi sebagai karbohidrat utama dengan sumber karbohidrat lainnya dari tepung-tepungan dapat meningkatkan risiko diabetes melitus.
Menurut peraturan tentang konsumsi gula, garam, dan lemak (GGL), batas harian gula adalah 50 gram atau setara dengan 4 sendok makan.
RAMADAN identik dengan mengonsumsi kurma karena tradisi mengonsumsi kurma. Ada beberapa jenis kurma yang dijual di pasaran yang dilapisi dengan gula.
PT Pos memiliki 4.800 kantor yang tersebar di seluruh Indonesia. Sampai saat ini, operasi pasar sudah digelar di lebih dari 2.000 kantor pos.
Operasi pasar ini berlangsung sejak 24 Februari hingga 29 Maret 2025, dengan jam operasional dari pukul 08.00 - 11.00 WIB setiap hari.
Kadin DKI akan menggelar pasar murah di 5 wilayah kota administrasi serta Kepulauan Seribu, selama Ramadan, tepatnya hingga H-2 lebaran.
Harga berbagai jenis cabai di Kota Solo, Jawa Tengah, masih bertahan tinggi.
Minyakita yang seharusnya dijual Rp15.700 per liter, namun ditemukan di pasaran mencapai Rp17.000 hingga Rp18.000 per liter.
BBPP Lembang, menggelar operasi pasar pangan murah yang dilaksanakan di Gedung Packing House BBPP Lembang, Jawa Barat, pada 28 Februari-29 Maret 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved