Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya meningkatkan konektivitas menuju kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Salah satunya dengan melakukan percepatan pembangunan jalan tol IKN yang menjadi akses menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Jalan tol ini nantinya akan terhubung dengan jalan tol Balikpapan-Samarinda (Balsam), sehingga mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju KIPP IKN. Dari yang sebelumnya sekitar 2 jam, menjadi hanya sekitar 30 hingga 45 menit.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (20/9) mengatakan bahwa harus ada yang membedakan jalan tol IKN dengan jalan tol lainnya, serta harus diperhatikan kualitas jalan dan lingkungan sekitarnya. Menurutnya, tanaman juga harus berbeda dengan yang selama ini sudah ada.
Baca juga: Kementerian PUPR : Tol Balsam Persingkat Jarak Tempuh Balikpapan-Samarinda Jadi 1,5 Jam
"Jadi, desainnya harus kita perhatikan betul. Kalau di ruas-ruas tol lainnya, kita lihat pohon-pohon hanya satu-dua jenis dalam satu deret, kalau disini nanti tiga deret dengan jenis yang variatif,” ujar Basuki.
Menteri Basuki juga mengatakan bahwa pekerjaan pembangunan jalan tol IKN ini sudah bagus. Ia juga menginstruksikan untuk penambahan drainase pada badan jalan tol IKN, dan juga perlu percepatan pelaksanaan, sehingga pekerjaan dapat selesai tepat waktu.
“Mohon ditambahkan drainase sambil menyelesaikan konstruksi badan jalannya, supaya tidak terjadi genangan air saat hujan, dan tolong diatur juga skema percepatan pekerjaannya, jadi targetnya disesuaikan. Diatur juga penggunaan alat konstruksi dan jumlah pekerjanya agar maksimal,” pesan Menteri Basuki.
Baca juga: Menyiapkan Daerah Penyangga yang Kuat di IKN Baru
Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian menerangkan, pembangunan jalan tol IKN Segmen 3A-3B dan 5A (Karang Joang - KKT Kariangau - Simpang Tempadung - Jembatan Pulau Balang) dilaksanakan terlebih dahulu karena terdapat jembatan-jembatan penghubung dalam paket pekerjaannya. Sehingga dapat mempercepat sekaligus mempermudah perjalanan dari Balikpapan menuju KIPP IKN.
“Setelah selesai, nanti akan dilanjutkan dengan pembangunan segmen 5B, 6A-6B. Nanti akan tersedia 4 hingga 6 lajur, tetapi waktu yang dibutuhkan hanya sekitar 45 menit untuk sampai ke IKN. Kementerian PUPR ingin pada 2024 nanti perjalanan menuju IKN sudah menggunakan jalan tol, sehingga percepatan pekerjaan perlu dilakukan,” papar Hedy.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Reiza Setiawan mengatakan, pembangunan Jalan Tol IKN yang saat ini sudah berjalan terdapat pada tiga seksi, yakni Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,3 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km.
Baca juga: Tol Balsam Dongkrak Industri Kaltim
"Saat ini untuk progres pada Segmen 3A sebesar 22%, Seksi 3B sebesar 36%, dan Seksi 5A sebesar 53%. Ketiga seksi ini ditargetkan rampung pada pertengahan tahun 2024,” kata Reiza.
Reiza juga menambahkan, pada paket pekerjaan Seksi 3A dibangun pula Jembatan Sungai Wain dengan panjang 913 meter di sisi utara dan 916 meter di sisi selatan. Serta, Jembatan Dirgahayu pada paket pekerjaan Seksi 5A. Adapun desain kedua jembatan ini dibuat oleh seniman Nyoman Nuarta.
“Saat ini pelaksanaan konstruksi sedang berjalan. Pembebasan lahan juga terus dikerjakan. Nanti akan dilanjutkan juga dengan paket pekerjaan overpass, beautifikasi, termasuk tambahan ramp-nya,” tandas Reiza.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian, Direktur Jenderal Bina Konstruksi Rachman Arief Dienaputra, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi - Industri dan Lingkungan Endra S Atmawidjaja, dan Kasatgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Imam S Ernawi. ( RO/S-3)
Pemeliharaan jalan di Kota Cirebon, akan terus dilakukan hingga akhir tahun nanti.
Perkembangan media sosial menjadi momentum bagi kemajuan pariwisata di Sukabumi agar mampu menyedot perhatian para wisatawan.
SUMEDANG akan memulai pembangunan jalan lingkar utara yang menjadi akses menuju kawasan wisata Bendungan Jatigede.
Jembatan yang berada di Desa Kutapohaci, Kecamatan Klari itu menghubungkan dua kecamatan, yakni Ciampel dan Klari.
Panjang jalan berstatus kabupaten sekitar 1.335 kilometer. Dari panjang jalan itu, sekitar 73% atau sekitar 1.055 kilometer kondisinya sudah mantap.
Dekan SBM ITB Prof Ignatius Pulung Nurprasetio menekankan pentingnya infrastruktur kreatif sebagai investasi masa depan bangsa.
Puluhan petani yang tergabung dalam Forum Petani Kelapa Sawit (FPKS) se Kalimantan Timur melakukan aksi unjuk rasa.
Banyak pihak yang mengkhawatiran proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru. Pasalnya proyek ini rentan menjadi lahan korupsi.
Hal tersebut terjadi karena Jakarta menjadi tempat padat penduduk yang penuh dengan polusi dan air yang tercemar.
Kualitas udara di wilayah Jakarta dari hasil pengukuran yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta berada pada level sedang.
Pengamat perkotaan Nirwono Joga berpendapat, banyak pekerjaan rumah yang harus dibereskan Jakarta agar totalitas menjadi kota bisnis baik secara regional maupun global
"Jadi gedung pemerintah di Jakarta dikomersialkan, disewakan jangka panjang dan uangnya dipakai untuk di sana," ungkapnya kepada Media Indonesia, Minggu (23/1).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved