Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Pameran TlacSEA 2025 Jadi Panggung Transformasi Logistik Nasional

Insi Nantika Jelita
16/8/2025 13:18
Pameran TlacSEA 2025 Jadi Panggung Transformasi Logistik Nasional
Persiapan pameran Transport Logistic Southeast Asia & air cargo Southeast Asia (tlacSEA) 2025(tlacSEA)

Indonesia, sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara, tengah giat memodernisasi sektor logistik untuk mendukung pertumbuhan industri nasional yang diproyeksikan menyumbang lebih dari 21% produk domestik bruto (PDB) pada 2030. Pembangunan infrastruktur strategis seperti Jalan Tol Trans-Sumatra, modernisasi pelabuhan, hingga pengembangan pusat logistik di luar Jawa menjadi fondasi penting dalam membuka koridor perdagangan baru di seluruh negeri.

Namun, tantangan biaya logistik yang masih tinggi akibat kompleksitas geografis kepulauan membuat transformasi digital menjadi kebutuhan mendesak. Pameran transport logistic Southeast Asia & air cargo Southeast Asia (tlacSEA) 2025 hadir sebagai ajang strategis bagi Indonesia untuk menunjukkan langkah transformasinya sekaligus mencari solusi kolaboratif.

Acara ini akan mempertemukan pemerintah, penyedia solusi, freight forwarder, hingga pengirim barang untuk membahas inovasi mulai dari optimisasi kargo berbasis AI, strategi logistik hijau, hingga integrasi rantai pasok regional.

Ketua Umum Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) M Akbar Djohan, menegaskan efisiensi logistik adalah kunci menekan biaya distribusi nasional.

“Melalui kolaborasi dan teknologi, kita bisa memperkuat ekosistem logistik terintegrasi, mendukung UMKM, dan membuka pasar lebih luas,” ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (16/8).

Diselenggarakan oleh Messe München, tlacSEA 2025 akan menjadi panggung besar bagi Indonesia untuk menunjukkan potensi transformasi logistiknya di tingkat regional. Pameran yang berlangsung pada 29–31 Oktober 2025 di Sands Expo & Convention Centre, Singapura, ini menghadirkan lebih dari 10.000 profesional logistik, 300 peserta pameran, dan lebih dari 90 pembicara ahli dari berbagai negara.

Michael Wilton, CEO & Managing Director MMI Asia Pte Ltd menambahkan, melalui tlacSEA Connect Indonesia dan acara utama di Singapura, pihaknya ingin menyelaraskan prioritas nasional dengan strategi regional. MMI Asia Pte Ltd merupakan anak perusahaan dari Messe München yang berbasis di Singapura.

"Hal ini karena Indonesia memainkan peran penting dalam transformasi logistik Asia Tenggara," ucapnya.

Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Teguh Anantawikrama menilai, partisipasi Indonesia bukan sekadar pameran, melainkan platform strategis untuk menampilkan kekuatan ekosistem logistik nasional dan berkontribusi dalam dialog global.

Pihaknya mengharapkan tlacSEA 2025 akan menjadi panggung utama bagi Asia Tenggara untuk terhubung dengan inovasi global, dialog kebijakan, dan peluang bisnis. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya