Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
CUACA buruk berupa angin kencang dan gelombang tinggi mencapai 2,5 meter melanda perairan laut Kalimantan Selatan sejak beberapa waktu terakhir. Sudah dua pekan kapal-kapal pinisi pengangkut barang berhenti berlayar.
"Sudah dua pekan kapal kami tidak berlayar karena gelombang tinggi. Pihak Syahbandar pun menerbitkan maklumat waspada berlayar," tutur Syamsudin, pengusaha pemilik kapal dan jasa angkutan barang di Banjarmasin, Minggu (10/9). Menurutnya angin kencang dan tinggi gelombang yang mencapai 2,5 meter membuat pihaknya tidak berani berlayar.
Kapal-kapal jenis pinisi milik Syamsudin berlayar dengan rute Banjarmasin-Surabaya dan Sulawesi. Kapal berdraft hingga 500 ton ini umumnya mengangkut aneka barang kebutuhan pasar (kelontong), pupuk, dan bawang. "Kapal-kapal berukuran sama atau lebih kecil lainya termasuk LCT juga banyak yang berhenti berlayar," lanjut Syamsudin, sembari menambahkan kondisi cuaca buruk ini memang kerap terjadi.
Baca juga: Atasi Kekeringan, BPBD Klaten Salurkan Bantuan Air 281 Tangki
Sebelumnya BMKG Kalsel telah mengeluarkan peringatan dini tentang ancaman gelombang tinggi hingga 2,5 meter terjadi di perairan selatan Kalimantan dan Kabupaten Kotabaru. Kondisi tingginya gelombang ini dinilai berbahaya bagi aktivitas pelayaran baik kapal-kapal nelayan, kapal tongkang, kapal barang.
Kasubag Umum dan Humas Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin, Deni Hendra Mulyadi, mengatakan kapal-kapal berukuran besar, seperti ferry penumpang dan tanker, tetep normal di pelabuhan Trisakti Banjarmasin.
Baca juga: Dampak Kabut Asap, Dinas Pendidikan Kalsel Terbitkan Surat Edaran Sekolah Daring
Plt Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Nurul Fajar Desira mengatakan mayoritas kebutuhan pokok dan barang di Kalsel sangat tergantung pasokan dari luar provinsi terutama Pulau Jawa. Terganggunya pasokan dapat memicu lonjakan harga di pasaran. (Z-3)
Kegiatan mencari ikan dilaut tetap dilakukan meski kondisi cuaca saat ini sangat tidak bersahabat dan mengancam jiwa.
Di tengah laut cuaca bisa cepat berubah atau yang awalnya cerah tiba-tiba turun hujan deras disertai angin kencang dan petir, sehingga membahayakan keselamatan nelayan.
Para petani ikan mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Kejadian itu diduga akibat cuaca buruk yang terjadi dalam tiga hari terakhir
Selama 2024 produksi ikan menghasilkan pendapatan sebesar Rp24,8 miliar, turun dari 2023 sebesar Rp25,1 miliar.
Peristiwa kecelakaan laut terjadi pada Jumat (16/5) sekitar 15.00 WIB. Lokasinya berada di kawasan pesisir Pantai Cikakap, Desa Tanjungsari, Kecamatan Agrabinta.
El Real langsung melakukan perjalanan ke Malaga, tanpa kembali ke Madrid, untuk mempersiapkan diri untuk laga semifinal Piala Super Spanyol melawan Athletic Bilbao.
Sejumlah ruang kelas mengalami kerusakan akibat diterjang hujan disertai angin kencang pada Selasa (31/10) sore.
Bencana alam tersebut menyebabkan Mamay dan keluarganya harus mengungsi
Kecamatan Cicurug dan Parungkuda di Kabupaten Sukabumi diterjang hujan deras dan angin puting beliung pada Sabtu, (9/12).
Status ini kami tetapkan karena telah terjadi kerusakan berat dampak kejadian itu di Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung.
Demi keselamatan pengelola dan pengunjung, pihaknya mengimbau kunjungan wisata ditutup sementara
HUJAN deras disertai angin kencang yang turun sejak siang hingga minggu (19/1) sore, menyebabkan pohon mangga berukuran besar berumur ratusan tahun di Gang Bayeman Jalan Aster, Purwakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved