Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PARA petani di seluruh Indonesia terus didorong Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo untuk mengembangkan produk hilir (off farm), tidak terpaku pada budi daya tanaman (on farm) saja.
Pasalnya, hilirisasi produk memberi keuntungan lebih besar ketimbang petani menjual produk mentahan (raw material) didukung jaringan pemasaran dari Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) melalui marketing linkage dalam jejaring pasar.
Seruan Mentan Syahrul merupakan implementasi kebijakan Presiden Joko Widodo yang mendorong para pelaku utama dan pelaku usaha subsektor ekonomi, mulai pertambangan hingga pertanian, untuk mengembangkan produk hilir disertai pengembangan keterkaitan pemasaran (marketing linkage).
Baca juga: Petani CSA Deli Serdang, Sumut antusias mengikuti Bimtek
Upaya tersebut dilakukan Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) bagi petani di Laboratorium Lapang Scalling Up dari Pertanian Cerdas Iklim atau Climate Smart Agriculture (CSA) di seluruh Indonesia seperti di antaranya petani CSA di Kabupaten Lubuk Pakam, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Petani CSA Ikuti Bimbingan Teknis
Hari-hari ini, para petani CSA Deli Serdang di Kecamatan Lubuk Pakam mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) bertajuk 'Penumbuhan dan Pengembangan Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) melalui Marketing Linkage dalam Jejaring Pasar' yang digelar oleh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Tanjung Garbus di bawah koordinasi Tim SIMURP Sumut.
Langkah dan upaya petani CSA Deli Serdang di Lubuk Pakam sejalan arahan Mentan Syahrul kepada petani dari lokasi CSA wilayah Program SIMURP, untuk mengembangkan produk hilir melalui inovasi produk sehingga disukai konsumen.
Baca juga: Petani CSA Serdang Bedagai Capai Produktivitas 8,6 Ton/Ha Gabah Kering Panen
"Jangan lupa cantumkan alamat lengkap produk agar mudah didapat konsumen, sertakan pula kandungan produknya agar diketahui konsumen sehingga yakin bahwa produk tersebut berkualitas," kata Mentan saat mengunjungi Stand SIMURP di Penas Padang pada medio Juni lalu.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) terus mendorong usaha pertanian berorientasi pasar dan menghasilkan cuan. Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa
"Bisnis pertanian wajib berorientasi pasar. Kebutuhan pangan pasti tidak akan pernah berkurang, sehingga pertanian tidak boleh berhenti untuk memenuhi kebutuhan rakyat," katanya.
Baca juga: El Nino Mengintai, Petani Pinrang Sulsel Terapkan Teknologi Cerdas Iklim CSA
Dedi Nursyamsi mengingatkan, sudah saatnya agribisnis berorientasi pada pasar dan tidak hanya berkutat pada on farm saja, petani didampingi penyuluh harus jeli melihat peluang pasar melalui jejaring pemasaran.
Kementan bersama SIMURP didampingi Koordinator BPP Tanjung Garbus, Nurhasanah Pane mengajak para petani CSA di Lubuk Pakam tentang Marketing Linkage, dengan mengetahui dan mengenali faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan kebijakan penyaluran melalui Lembaga Linkage dengan pola channeling maupun executing dari sisi ketentuan, kelembagaan dan aspek lainnya. (RO/S-4)
Urban farming juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perkotaan. Hasil panen tidak hanya dapat dijual tetapi juga dapat dikonsumsi sendiri.
dampak positif globalisasi terhadap berbagai aspek, mulai dari politik hingga hiburan yang dapat dirasakan oleh semua kalangan masyarakat
PPIU Program YESS memberikan fasilitas dan bimbingan kepada generasi muda di perdesaan untuk menjadi wirausahawan dan petani handal do Subang, Jawa Barat.
YESS menjadi salah satu solusi yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan dan memberdayakan petani di Indonesia.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Presiden Jokowi mengakui, saat ini stok yang ada di Bulog 1,7 juta ton masih harus ditambah lagi sampai akhir tahun, kira-kira 1,5 juta ton.
Event ini digelar Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT) dengan kategori Fun Run 5K dan 10K, Trail Run 27K dan 50K.
Sepertiga gas rumah kaca global berasal dari sistem pangan dunia, dihitung mulai dari produksi, pengemasan, distribusi, hingga limbah
Tujuan utama acara adalah untuk mendidik peserta tentang pentingnya pertanian perkotaan dalam mendukung keamanan pangan lokal.
Kita bisa membuat sendiri masker untuk merawat kulit wajah. Caranya mudah, cukup sediakan tisu bambu dan manfaatkan produk skincare yang ada di rumah.
Selain menjaga lingkungan, penggunaan pembalut kain juga dinilai dapat membuka peluang ekonomi bagi perempuan yang membuatnya, sehingga turut mendukung perekonomian rumah tangga.
Peringatan Hari Bumi Internasional sebagai momentum penting untuk mengingatkan akan tanggung jawab menjaga kelestarian planet yang kita tinggali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved