Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
POLDA Bali sedang menyelidiki kasus kecelakaan flying fish di Tanjung Benoa, Bali. Diduga, akibat kelalaian pemandu, ayah dan anak asal Jepang mengalami kecelakaan. Tragisnya, ayahnya langsung tewas di lokasi.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan saat dikonfirmasi, Minggu (20/8), membenarkan terjadi kecelakaan tersebut. Bahkan saat ini Dit Polair telah melakukan proses lidik lebih lanjut. Dit Intelkam Polda Bali sedang berkoordinasi dengan pihak Konsulat Jepang.
Insiden ini bermula sekeluarga asal Jepang (ayah, ibu, dan 3 orang anak) bermain fly fish di water sport Bali Coral Tanjung Benoa, Jumat (18/8). Awalnya, dua anak korban bermain terlebih dulu selama lima menit dengan dua putaran, dan turun dengan selamat. Di sesi kedua, Kikuchi Satkshi, 60, dan Kikuchi Haruki, 15, menjajal permainan ini.
Baca juga: Suporter Berulah di Bali, Manajemen Arema FC Minta Maaf
Setelah 40 meter dari pantai, tiba-tiba fly fish oleng. "Kemudian instruktur terjatuh dan disusul ayah-anak asal Jepang. Kedua korban terlepas dari pegangan dan terjatuh sekitar 3 meter dari atas air," kisah mantan Kapolresta Denpasar ini mengutip keterangan sejumlah saksi.
Kedua korban segera ditolong ke daratan. Staf memberi pertolongan awal dengan memompa dada. Anaknya tersadar, namun Satkshi tidak sadarkan diri kemudian dibawa ke RS Surya Husada Nusa Dua untuk mendapatkan perawatan medis. "Di RS korban dinyatakan meninggal dunia. Kemudian jenazah dibawa dan dititipkan ke RSUP Ngoerah Denpasar. Kami masih lekaukan penyelidikan," ujar Kombes Jansen.
Baca juga: Imigrasi Ngurah Rai Diduga Lepas Warga Negara Kroasia yang Berbisnis Ilegal di Bali
Saat ini Kepolisian sudah diperiksa beberapa saksi. Termasuk pengemudi kapal penarik bernama Zaini bersama instruktur Wahyu. "Kami menduga driver boat dan intruktur lalai," beber Jansen.
Korban diketahui tewas setelah flying fish dihantam angin kencang. Korban diketahui bermain wahana wisata bahari dengan sensasi perahu terbang di udara. Mereka memesan
semua permainan tersebut dari pihak PT. Water Sport Bali Coral. "Keduanya dipandu Driver boat bernama Zaini dan intruktur Wahyu. Kedua orang ini diduga diduga lalai karena masih amatir," ujar Jansen.
Kejadian tersebut menggegarkan. Dalam aturan, para pemandu tidak sembarangan melayani para turis bermain flying fish saat gelombang tinggi dan angin kencang. "Angin juga menjadi faktor berbahaya, walaupun ombak terlihat tenang, dan cuaca sedikit mendung," tambahnya.
Dikatakan faktor alam dapat membahayakan orang yang bermain. Ditambah lagi jika
pemandu yang mendampingi tidak berpengalaman.
Saat bermain flying fish, wisatawan terlentang di atas perahu karet berbentuk seperti kasur, sembari memegang tali. Perahu itu ditarik boat hingga terangkat ke udara. Perahu Wahana water sport itu cukup menantang adrenalin karena wisatawan bisa merasakan sensasi perahu terbang di udara. "Jadi, ayah anak asal Jepang itu terjatuh lantaran ditemani pemandu amatiran. Mereka terjatuh ke air karena faktor angin kencang yang datang tiba-tiba," urainya. (Z-3)
HARGA jual dan penyewaan properti di Bali terus meningkat dari tahun ke tahun dengan proyeksi kenaikan dan imbal hasil sewa (rental yield) yang menjanjikan.
INSIDEN kecelakaan kapal yang terjadi di perairan Sanur, Denpasar, Bali, pada Rabu (4/6), mendapat sorotan tajam dari anggota Komisi VII DPR Bambang Haryo Soekartono (BHS).
PEMERINTAH Australia seperti dikutip dari Canberra Times, melakukan pembaruan dari situs Smartraveller beberapa hari yang lalu.
Sebanyak 28 warga atau 7 kepala keluarga yang saat ini mengungsi akibat sanksi adat.
Produk utama dari KWT Sari Amerta Giri adalah kopi bubuk yang produksinya dalam sebulan bisa mencapai 100-150 kg.
Pelepasan puluhan tukik ini dilakukan dalam rangka memperingati hari raya Timpek Krulut atau hari Valentine versi budaya Bali.
PASANGAN ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu gagal ke final Badminton Asia Championships (BAC) 2025.
Perusahaan yang bergerak di industri hiburan, Timezone, menggelar kegiatan sosial bertajuk Cerita Seru Ramadan.
Aplikasi Jagat sepakat untuk mengubah format permainan berburu Koin Jagat setelah bertemu dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi).
Kemkomdigi memanggil Co-Founder Jagat, Barry Beagen, untuk menindaklanjuti laporan masyarakat. Pemanggilan tersebut berkaitan dengan aktivitas berburu koin dalam permainan Koin Jagat.
Psikolog Klinis Forensik dari Universitas Indonesia (UI), Kasandra Putranto, menyebut ada dampak kesehatan mental dari mengikuti permainan yang sangat kompetitif, seperti Koin Jagat.
Belakangan ini, fenomena permainan perburuan harta karun digital Koin Jagat tengah viral di platform media sosial TikTok. Ini penjelasan tentang permainannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved