Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Petani di Jatim Diajak Naikkan Pendapatan dengan Ikut Koperasi

Budi Ernanto
28/7/2023 08:11
Petani di Jatim Diajak Naikkan Pendapatan dengan Ikut Koperasi
Pekerja menggunakan mesin pemanen padi di Lebak Ayu, Sawahan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu (12/7).(ANTARA/SISWOWIDODO)

WAKIL Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengajak petani untuk menaikkan nilai tambah pendapatannya dengan cara ikut serta dalam kegiatan koperasi karena banyak mendapat manfaat dan keuntungan.

"Dengan diwadahi oleh koperasi, maka keuntungan dari hilir uang dapat berbalik ke petani. Sebaliknya untuk koperasi konsumen, juga dapat membeli langsung ke produsen, sehingga manfaatnya dapat mereka nikmati dengan harga yang lebih kompetitif," kata Emil seperti dilansir dari Antara.

Menurutnya sepertiga dari masyarakat Jawa Timur bekerja sebagai petani dan cara untuk menambah pendapatan petani yakni tidak boleh berhenti pada fase panen saja.

Baca juga: Entaskan Kemiskinan dengan Tumbuhkan Koperasi

"Jangan berhenti di panen, diolah, dijual ke pasar yang lebih baik, diangkut dengan lebih baik. Pada semua aktivitas hulu hilir ada keterlibatan langsung mereka dengan koperasi," tuturnya.

Menurutnya seseorang yang mengabdi di koperasi baik bekerja maupun sebagai anggota mendapatkan perlindungan yang tidak berbeda dengan perusahaan-perusahaan lain, sehingga hal itu membuktikan tidak perlu takut berkarir di koperasi karena mendapatkan fasilitas yang selayaknya bekerja di perusahaan manapun.

"PR ke depannya adalah bagaimana kelompok tani bisa diwadahi, kemudian usaha hilirnya, seperti petani di Tuban. Mereka mendapatkan income
dari panen sampai dijual, semua dinikmati sendiri oleh petani," katanya.

Baca juga: Warga Resah, Hama Kera Rusak Tanaman Petani Tambun Raya Simalungun

Kendati demikian, lanjut dia, terdapat beberapa evaluasi untuk memaksimalkan koperasi sebagai salah satu cara mengentaskan kemiskinan di Jatim karena masih terdapat kendala yang ditemukan pada koperasi, salah satunya yakni masih banyak masyarakat yang ingin mengelola usaha secara individu.

Sementara Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur Andromeda Qomariah mengatakan tujuan dari pelaksanaan kegiatan itu adalah untuk mendukung terlaksananya Hari Koperasi ke-76 Provinsi Jawa Timur dan mensinergikan antara pusat dan daerah.

"Selain itu menggelorakan semangat bangga berkoperasi Indonesia maju sesuai dengan tema Hari Koperasi tahun ini, serta mempercepat pelaksanaan gerakan nasional bangga buatan Indonesia," katanya.

Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan Jember siap untuk melayani dan berkolaborasi dengan koperasi seluruh Jawa Timur tidak hanya pada sektor pembiayaan, namun koperasi dapat bergerak di sektor riil, pariwisata, UMKM, dan produk pertanian.

"Saya berharap di Jember bersama-sama dilakukan kerja sama antar-daerah untuk bisa bersinergi melakukan kolaborasi yang fokus di riil, sehingga bukan hanya anggota yang mendapatkan manfaat tapi juga
masyarakat," katanya. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya