Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
ENDANG Yunita Suryani, 41, jemaah haji asal Lampung Utara yang sempat hilang selama tiga hari di Arab Saudi ternyata menjadi korban hipnotis.
Endang kehilangan sejumlah harta benda dan uang tunai senilai jutaan rupiah yang dibawanya, pada saat ia hendak pulang ke hotel penginapannya di Arab Saudi.
Pada Senin (24/7) malam, Endang bersama rombongan kloter JKG 49 jemaah haji asal Bandar Lampung dan Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung, tiba di Asrama Haji Lampung.
Baca juga : Disambut Hujan, 197 Jemaah Haji Kloter 1 Tiba Di Kota Bengkulu
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Lampung Puji Rahardjo mengatakan, Endang tiba di Lampung dengan keadaan sehat dan sudah dijemput keluarganya.
Selama tiga hari hilang di Arab Saudi, kata Puji, Endang telah menjadi korban hipnotis. Uang tunai, dompet dan ponsel miliknya raib dalam sekejab setelah dibawa orang yang tidak dikenalnya.
Baca juga : Simak Tiga Tanda Kemabruran Haji
"Endang tersadar dari hipnotis dan kembali ke hotel penginapan sehingga bisa langsung dipulangkan dengan rombongan jemaah haji berikutnya," kata Puji.
Dengan kembalinya jemaah haji kloter JKG 49 asal Bandar Lampung dan Tanggamus, maka saat ini sudah lebih dari 6.600 jemaah haji Lampung yang kembali dari Tanah Suci.
Puji mengatakan, kasus hilangnya jemaah haji ini menjadi yang pertama kalinya bagi jemaah haji Lampung. (MGN/Z-4)
Mengacu pada data Kementerian Agama, saat ini jumlah waiting list atau daftar tunggu jamaah haji Indonesia mencapai 5,2 juta jamaah.
Usulan pertama adalah terkait kuota haji khusus menjadi minimal 8% bukan maksimal 8%.
Budi mengatakan, pembagian itu berkaitan dengan kasus dugaan korupsi penyelenggaraan dan pembagian kuota haji di Kemenag.
Laporan masyarakat menyebut setiap jamaah diminta membayar US$4.000–5.000, setara Rp60 juta–75 juta, demi memuluskan keberangkatan di luar mekanisme resmi.
WAKIL Menteri Agama Romo Muhammad Syafii menyatakan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) sudah tidak lagi mengurus haji dan akan lebih fokus pada layanan keagamaan serta pendidikan agama.
Sejak 8 Agustus 2025, ribuan kilogram beras telah disalurkan kepada masyarakat di berbagai kabupaten/kota di Lampung.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin langsung Misi Dagang dan Investasi yang digelar di Lampung
Lampung menjadi satu-satunya provinsi di Indonesia yang memiliki pergub tentang pedoman penguatan ikatan sosial dalam pencegahan konflik sosial.
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menyebut kehadiran Bhayangkara FC sebagai wujud mimpi yang telah lama diidamkan masyarakat Lampung.
Peningkatan pelayanan publik di Polresta Bandar Lampung merupakan wujud nyata implementasi kebijakan Kapolri untuk menjadikan Polri lebih dekat dengan masyarakat.
Selama dua hari pelaksanaan, Festival Pesenggiri menampilkan beragam pertunjukan seni tradisional yang dikemas dalam format berbeda, dan mengundang banyak pengunjung ke lokasi acara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved