Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

MUI Jabar Rekomendasikan Penutupan Ponpes Al-Zaytun

Naviandri
01/7/2023 22:30
MUI Jabar Rekomendasikan Penutupan Ponpes Al-Zaytun
Pesantren Al-Zaytun(MI/Agus Mulyawan)

MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat (Jabar) masih menanti keputusan pemerintah pusat terkait dengan permasalahan yang ada di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu. MUI Jabar sendiri telah merekomendasikan agar Ponpes pimpinan Panji Gumilang itu ditutup

"MUI Jabar sudah mengusulkan sejumlah rekomendasi melalui tim investigasi yang dibentuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar. Salah satunya merekomendasikan Ponpes Al-Zaytun ditutup, jika memang ditemukan pelanggaran aturan maupun norma beragama," jelas Sekretaris MUI Jabar Rafani Akhyar di Bandung Sabtu (1/7).

Menurut Rafani, pada saat Menko Polhukam Mahfud MD, menyampaikan pernyataannya soal Ponpes Al-Zaytun, itu sebetulnya merupakan rekomendasi MUI Jabar pada tim investigasi yang dibawa Gubernur Jabar Ridwan Kamil. 

Baca juga : Arsul Sani Minta Polri Prioritaskan Penyelidikan Dugaan Hukum Pidana Ponpes Al Zaytun

Salah satu isi rekomendasinya, penutupan Ponpes Al-Zaytun. Rekomendasi ini diusulkan agar Ponpes Al-Zaytun tidak lagi membuat kontroversi. Sebab di khawatirkan Ponpes Al-Zaytun akan terus membuat kegaduhan ke publik.

"Karena paling tidak, kami khawatir kontroversi dia jalan terus dan makin mengundang kegaduhan. Komponen masyarakat kan terus akan melakukan demo, nah jadi bagi kami ini sudah mulai konkret akan ditindaklanjuti pemerintah pusat," ungkapnya.

Baca juga : Panji Gumilang akan Diperiksa Bareskrim terkait Al-Zaytun pada 3 Juli

Berdasarkan informasi yang diterima, ujar Rafani, Panji Gumilang juga akan dipanggil Menko Polhukam pada Senin (3/7). MUI Jabar pun menantikan langkah pemerintah pusat selanjutnya untuk mengusut polemik Ponpes Al-Zaytun.

"Rekomendasi kita ke pemerintah agar segera menangani secara konkret apapun (dugaan) pelanggaran yang terjadi di Ponpes Al-Zaytun. Baik yang menyangkut pemahaman agama, maupun tindak pidana. Termasuk soal administrasi penyelenggaraan sistem pendidikannya," bebernya.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil juga turut menyampaikan perkembangan  mengenai evaluasi Ponpes Al-Zaytun. Gubernur memastikan bahwa Menko Polhukam akan menyampaikan hasilnya secara langsung pada pekan depan. Gubernur mengaku baru saja mengikuti rapat bersama Mahfud MD, untuk membahas Al-Zaytun. Namun, ia belum bisa menyampaikan perkembangan terkini mengenai penanganan Ponpes Al-Zaytun.

"Intinya sedang dibahas, kemarin juga saya rapat bersama pembahasannya sangat mendalam. Jadi tunggu saja, nanti ada penyampaian secara komprehensif," lanjutnya. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya