Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY) terus memberi dukungan kepada para pelaku usaha rumahan atau UMKM.
Salah satunya UMKM baju muslim di Desa Baruharjo, Trenggalek, Jawa Timur, yang dikunjungi oleh Ibas secara langsung. Kunjungan ini bertepatan dengan perayaan Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Kamis (29/6).
Dalam sambutannya, Anggota DPR RI Komisi VI yang akrab dipanggil Ibas tersebut, mengungkapkan kebanggaannya terhadap UMKM baju muslim yang dikembangkan oleh para pegiat konveksi dan penjahit di desa tersebut. Usaha ini melibatkan produksi berbagai jenis pakaian muslim seperti kerudung, baju koko, gamis, mukena, dan sebagainya.
Baca juga: Ibas Apresiasi Peran BTN Wujudkan 1 Juta Rumah Rakyat
Ibas mengapresiasi kreativitas masyarakat setempat yang mayoritas terlibat dalam usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), sebagai penggerak ekonomi bangsa.
"Alhamdulillah, ternyata masyarakat di Baruharjo ini sangat kreatif. Bapak Lurah tadi menyampaikan bahwa 50% dari masyarakat di sini terlibat dalam usaha UMKM. Tentu saya merasa bangga, karena UMKM merupakan tulang punggung perekonomian kita," jelasnya.
Tiingkat Kemiskinan dan Pengangguran Masih Tinggi
"Namun, saya menyadari bahwa situasi bangsa Indonesia saat ini tidak baik-baik saja. Kemiskinan masih tinggi, tingkat pengangguran masih banyak, dan pendapat masyarakat masih kurang diperhatikan. Selain itu, pemerataan dan keadilan juga masih terbatas," ungkap Ibas.
Ibas juga mengungkapkan penentangannya terhadap impor barang atau baju bekas yang menurutnya dapat mengganggu perkembangan usaha konveksi di rumah tangga di Indonesia. Ia mengungkapkan tekadnya untuk mendukung dan memperjuangkan kepentingan UMKM.
Baca juga: Ibas: PHE Berperan Besar Menjaga Ketahanan Energi Nasional
“Saya juga menentang adanya impor barang atau baju bekas karena dapat mengganggu usaha-usaha konveksi di rumah-rumah tangga di Indonesia,” ungkap Ibas dengan lugas.
Ibas kemudian mengajak seluruh pihak untuk terus melanjutkan upaya pemerataan dan keadilan ekonomi, serta memperjuangkan hak-hak masyarakat dalam pembuatan kebijakan yang berkaitan dengan sektor UMKM. Mendukung produk dalam negeri dan mendorong pertumbuhan UMKM agar ekonomi bangsa semakin kuat.
“Dengan memberikan dukungan dan bantuan yang tepat terhadap UMKM, para pelaku usaha dapat terus berkembang, menciptakan lapangan kerja, dan berkontribusi dalam mengurangi kemiskinan dan pengangguran,” ungkap Ibas terkait pandangannya terhadap pentingnya dukungan dan bantuan yang dapat menjadi stimulus para pelaku usaha.
Melihat momen ibadah haji, Ibas turut mengajak masyarakat untuk mendoakan masyarakat Indonesia yang melaksanakan ibadah di tanah suci pada bulan ini.
Ibas mengatakan, “Kita doakan juga keluarga, saudara, dan tetangga kita yang akan beribadah haji diberikan kelancaran dan pulang menjadi haji-hajjah yang mabrur, yang semakin memberikan dampak positif kepada masyarakat sekitarnya. Semoga kita semua juga turut diterima amal ibadahnya dan dapat mengikuti jejak-jejak beliau hingga berakhir husnul khatimah. Aamiin.”
Baca juga: BRI Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas dengan Masuk ke Ekosistem Digital
Pada kunjungan ini, Ibas juga meminta doa dan dukungan dari masyarakat supaya ia dapat terus menjadi wakil rakyat yang amanah, peduli, dan memperjuangkan kehidupan masyarakat. Bukti nyata diberikan olehnya dengan memberikan bantuan sembako sebagai upaya meringankan beban masyarakat.
“Kami juga ingin meringankan beban bapak ibu semuanya dengan bantuan sembako ini. Namun tidak cukup dengan itu, kita harus tetap ikhtiar untuk tetap semangat bekerja keras. Sing rukun, sing guyub, sing gotong royong,” ucap Ibas.
Selain memberikan bantuan sembako kepada masyarakat, Ibas juga melakukan dialog dengan para pelaku usaha UMKM. Ia mendengarkan masukan, keluhan, dan harapan dari para pengusaha konveksi dan penjahit.
Baca juga: Meraup Jutaan Rupiah dari Merangkai Bunga
Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memahami lebih dalam kondisi dan tantangan yang dihadapi oleh sektor UMKM, serta merumuskan solusi yang lebih baik.
Rifatul Hasanah, pemilik salah satu UMKM yang dikunjungi, turut mengungkapkan rasa syukurnya “Matur nuwun, Mas Ibas atas kedatangannya ke desa kami. Saya senang sekali atas apresiasi Mas Ibas untuk kita dapat maju ke depan dengan semua bantuan ini."
"Kita berharap dapat terus dibantu, terutama pemasaran produk-produk kita yang hari ini produksinya masih menggunakan teknik manual. Kami mulai kalah dengan pesaing-pesaing yang sudah menggunakan teknik bordir komputer. Semangat terus untuk mas Ibas dan kami semua,” ungkapnya. (RO/S-4)
Dalam safari politik di Gor Goyong Royong, Subang, Jumat (12/1), SBY menyatakan tekadnya untuk mengembalikan kejayaan partai selama 10 tahun terakhir.
Ada 15 calon kepala daerah yang sudah mendapatkan surat tugas menjadi calon kepala daerah
Heru Budi tidak tertarik saat namanya diusulkan Partai Demokrat untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta.
AHY menjelaskan Zulkiflimansyah merupakan gubernur petahana. Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu dianggap telah membawa kemajuan dan kesejahteraan untuk masyarakat NTB.
AHY menjelaskan, Khofifah merupakan tokoh perempuan yang tidak hanya dikenal di Jawa Timur, namun juga dikenal secara nasional.
Partai Demokrat memberikan surat rekomendasi kepada Dadang Supriatna dan artis Ali Syakieb untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Bandung, Jawa Barat.
Program Indonesia Mencari Founders (IMF) tahun ini menyasar perempuan dan pasangan pelaku usaha untuk mendapatkan coaching pengembangan usaha.
Mereka adalah Founder&Komisaris Utama Paragon Technology and Innovation Nurhayati Subakat, Dirut PT Pertamina Nicke Widyawati, dan Founder&CEO PT Suri Nusantara Jaya Diana Dewi.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menekankan pentingnya mengubah pola pikir pelaku usaha mikro dari sekadar survival atau bertahan hidup menjadi bermental kuat
Pada grand opening itu, Roti Keset Condet Kemang juga menyiapkan promo buy 1 get 1 dan grand prize menarik.
Bandung menjadi kota dengan magnet tersendiri dalam hal kuliner, tidak terkecuali kedai kopi.
SEBANYAK 35 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) katering di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, menjadi korban penipuan program Makan Bergizi Gratis atau MBG.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved