Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Dishub Agam Siagakan Personel di Titik Kemacetan Jalur Mudik

Yose Hendra
19/4/2023 15:12
Dishub Agam Siagakan Personel di Titik Kemacetan Jalur Mudik
Sejumlah kendaraan melintas di jalan alternatif Malalak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (8/4/2023).(ANTARA/IGGOY EL FITRA)

DINAS Perhubungan (Dishub) Kabupaten Agam menyiagakan personel di sejumlah titik rawan kemacetan lalu lintas. Hal ini mengingat mulai terjadinya peningkatan pemudik melewati daerah itu. Kepala Dishub Agam, Handria Asmi menyampaikan, berdasarkan pantauan timnya di lapangan, jumlah kendaraan yang melewati daerah Agam mulai meningkat di sejumlah titik.

Peningkatan itu terjadi di sejumlah titik seperti Malalak, Simpang Padang Lua, Kubang Putih, Simpang Panta hingga Bawah Ngarai.

“Untuk antisipasi, anggota Dishub sudah standby di sejumlah titik untuk mengurai lalu lintas seperti mengalihkan ke jalur-jalur yang telah ditentukan,” katanya, Rabu (19/4).

Baca juga: Abrasi Ancaman Serius di Tiku Agam

Handria tidak memungkiri bahwa untuk beberapa waktu ke depan jumlah kendaraan yang melintas di Agam akan terus meningkat. Untuk mengantisipasi kemacaten dan kecelakaan lalu lintas pihaknya telah menambah marka jalan di sejumlah titik yang diprediksi padat.

“Kami telah menambah 35 unit marka jalan yang disebar dibeberapa titik yang padat lalu lintas,” sebutnya.

Baca juga: Hujan Deras Timbulkan Bencana di 8 Kecamatan di Agam

Selain itu, pihaknya juga telah memasang sejumlah lampu penerangan di jalur Kelok 44. Ditambahkan, Handria memprediksi puncak kemacetan terjadi H-2 lebaran. Untuk itu, pengendara diimbau bersabar dan menggunakan jalur alternatif.

“Kami mengimbau pengendara atau pengguna jalan untuk berhati-hati dan mengutamakan keselamatan daripada kecepatan,” pungkasnya. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya