Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MUNCULNYA kewaspadaan terhadap Kejadian Luar Biasa (KLB) Flu Burung Clade Baru 2.3.4.4b harus dimulai dari Kementerian Pertanian (Kementan) untuk memperkuat pengawasan terhadap unggas.
"Melihat prevalensi di unggas, jika tinggi prevalensinya bisa di perkirakan menular ke manusia. Tapi upaya pertama sebenarnya leadingnya di Kementan," kata Epidemiolog Universitas Indonesiaa (UI) Masdalina Pane, Sabtu (25/2).
Kementan sudah mengeluarkan Surat Edaran Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Highly Pathogenic Avian Influenza (HPAI) subtipe H5N1 clade baru 2.3.4.4b. Dalam SE tersebut ditekankan bahwa diperlukan peningkatan kewaspadaan dalam monitoring dan tindakan antisipatif untuk mencegah menyebarnya virus flu burung dan diperlukan rencana kontigensi dalam upaya kesiagaan terhadap munculnya virus ini.
Diharapkan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Provinsi dan Kabupaten/Kota yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan untuk melakukan pembinaan kepada pemilik/peternak unggas terhadap kewaspadaan dan pelaporan jika ditemukan tanda klinis yang mengarah pada Avian Influenza (AI) yang dapat berupa penurunan produksi atau kematian mendadak, melaporkan ke Isikhnas terhadap informasi tanda klinis yang mengarah pada Avian influenza yang dapat berupa penurunan produksi atau kematian mendadak pada unggas.
Sedangkan, masyarakat diharapkan segera melaporkan bila mencurigai unggas mengalami sakit. Selain itu pemerintah daerah juga diharapkan bisa melakukan edukasi yang tepat agar masyarakat bisa menghindari dan mendeteksi bila terjadi flu burung pada unggas peliharaan.
Kemudian tetap menggunakan masker di tempat publik dan Rumah sakit/puskesmas danpraktek dokter, segera ke rumah sakit jika muncul gejala flu burung (demam diatas 38 derajat, nyeri otot dan sendi) dan memiliki riwayat kontak dengan unggas. (OL-15)
Kolaborasi bernama BICOLLAB ini berlangsung selama tiga tahun dan bertujuan meningkatkan kemampuan diagnostik, sistem kualitas, dan prosedur biosafety di BBVet Wates.
Kasus flu burung yang menyerang mamalia meningkat dua kali lipat pada 2024 yakni 1.022 dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 459.
Penyebarannya menimbulkan ancaman yang signifikan terhadap peternakan unggas, ketahanan pangan, dan mata pencaharian jutaan orang, yang paling banyak memengaruhi populasi miskin.
SEORANG anak perempuan berusia dua tahun di Kamboja telah meninggal dunia setelah terinfeksi virus flu burung H5N1
Dua orang di Wyoming dan Ohio dirawat di rumah sakit akibat flu burung H5N1, menandai kasus pertama di kedua negara bagian tersebut.
Strain flu burung D1.1, yang sebelumnya ditemukan pada burung liar, kini menginfeksi sapi perah di Nevada dan seorang pekerja susu yang menangani hewan tersebut.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan, Arief Cahyono, mengucapkan selamat atas terpilihnya Ketua Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) periode 2025–2028, Beledug Bantolo.
Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan swasembada pangan nasional melalui penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
Kementan merumuskan lima langkah strategis bersama pelaku industri perunggasan, dengan didukung salah satunya oleh Komunitas Peternakan Unggas Nasional (KPUN).
Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (Pusat PVTPP) Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar pelatihan konsultan Perlindungan Varietas Tanaman (PVT).
Pemerintah daerah diminta aktif melaporkan hasil pemeriksaan hewan, baik sebelum (antemortem) maupun sesudah pemotongan (postmortem), melalui aplikasi iSIKHNAS.
BALAI Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar Penyiapan Tenaga Kompeten Brigade Pangan (BP).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved