Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
TRAGEDI longsor timbunan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Leuwigajah, Kota Cimahi, Jawa Barat, yang merenggut 157 korban jiwa pada 21 Februari 2005, menjadi pelajaran penting dalam pengelolaan sampah.
Pj. Wali Kota Cimahi, Dikdik S. Nurgahawan mengatakan, dampak dari kejadian 18 tahun lalu itu menyebabkan wilayahnya terkenal karena persoalan sampah. Bahkan permasalahan sampah di Cimahi belum tertangani sampai sekarang.
"Sampah masih menjadi masalah di Cimahi, mengingat tingginya volume sampah yang dihasilkan masyarakat yakni mencapai sekitar 275,45 ton per hari. Sedangkan kapasitas angkut ke TPA Sarimukti hanya 165,2 ton," kata Dikdik, Senin (20/2).
Ditambah lagi, lanjut dia, proses pengangkutan sampah sering terkendala cuaca dan faktor teknis lainnya sehingga seringkali terjadi penumpukan sampah di TPS. Karena itu, dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), pihaknya meluncurkan kegiatan Pelatihan Kader RW Gerakan Orang Cimahi Pilah Sampah (GRAK OMPIMPAH) dengan mengajak partisipasi masyarakat melalui pilah dan molah sampah dari rumah sebagai upaya mengurangi sampah ke TPA.
"1.248 orang kader pilah sampah akan mengedukasi, mengajak dan mengingatkan masyarakat memilah sampah dari rumah. Masyarakat harus melihat sampah bukan sebagai suatu masalah, tetapi sebagai sesuatu yang bisa diolah menjadi material atau sumber daya bermanfaat," ujarnya.
Menurut dia, program GRAK OMPIMPAH mengacu pada prinsip pemanfaatan kembali sampah atau yang biasa dikenal dengan nama 3R (Reduce, Reuse dan Recycle). Namun demikian, program 3R masih menghadapi kendala utama, yakni kesadaran masyarakat yang masih rendah untuk memilah sampah.
"Dengan program ini diharapkan bisa membantu pemerintah dalam mengurangi pembuangan sampah ke TPA melalui pilah sampah dari rumah dan menjadikan sebuah kebiasaan baik di masyarakat dalam mengatasi sampah," tuturnya.
Sosialisasi dan edukasi tentang pemilahan disebarluaskan kepada seluruh lapisan masyarakat yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dengan dibantu oleh 1.248 kader.
"Para kader dari tiap RW dilatih tata cara door to door education (DTDE) dan door to door collection (DTDC) dimana dalam pelaksanaannya para kader diharapkan mampu mengedukasi masyarakat di kawasannya untuk memilah sampah," jelasnya. (OL-15)
Selain tidak membuang sampah, para siswa sekolah dasar diajak untuk tidak menambah sampah dengan cara membawa botol minum sendiri.
dampak negatif dari efek rumah kaca yaitu kondisi yang membahayakan bumi dan sudah terasa sejak tahun 80an dan hingga kini semakin besar dampaknya
MOTIF bunga pada model fesyen memang cukup banyak digandrungi di modest fashion. Selain itu, warna pastel dan warna monokrom juga merupakan salah satu pilihan outfit yang cukup digemari
Intensitas hujan tinggi yang terjadi beberapa hari ini telah menyebabkan sampah kiriman dari Sungai Citanduy berserakan di pantai barat.
Kebakaran itu menyebabkan pengelola TPA menutup sementara pembuangan sampah ke lokasi. Akibatnya, tumpukan sampah pun berserakan di banyak objek wisata.
Seorang warga membuang sampah yang dibungkus dalam beberapa kantong plastik
Upaya tampil glowing idealnya disertai dengan langkah-langkah menjaga kelestarian bumi. Berikut kiat untuk mewujudkannya.
Pengelolaan sampah di Masjid Salman ITB diawali dengan edukasi dan pembiasaan jemaah untuk mengurangi sampah
Sosialisasi penanganan sampah sudah dilakukan mulai dari kluster pendidikan, pusat perbelanjaan, hingga tempat ibadah
Lahan yang akan dikerjasamakan dengan Pemkab Sumedang berada di wilayah Cijeruk, Kabupaten Sumedang, yang potensial menjadi lahan tempat pembuangan akhir (TPA).
TPS Santiong akan menjadi proyek unggulan Kota Cimahi dalam pengelolaan sampah.
Rancangan PLTSa yang berlokasi di Kelurahan Rancanumpang, Kecamatan Gedebage, sudah dirancang sejak lama, akibat musibah longsornya TPA Leuwigajah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved