Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PROSES pencairan bantuan stimulan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah rusak ringan dan sedang terdampak gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tahap pertama ditargetkan selesai Jumat (29/12). Hasil survei ulang, dari sebanyak 8.316 unit rumah yang terdata rusak ringan dan sedang pada tahap pertama, sekitar 1.900-an unit terverifikasi rusak berat.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Cianjur, Nurzein, anggaran bantuan stimulan rehab dan rekon pada tahap pertama dialokasikan sebesar Rp200 miliar lebih. Proses pencairannya hingga saat ini masih berjalan. "Terakhir Jumat sekarang untuk yang (rusak) ringan dan sedang," kata Nurzein, Rabu (28/12).
Nurzein menuturkan bagi 1.900-an unit rumah yang dikategorikan rusak berat, anggarannya belum bisa dicairkan. Saat ini spesifikasinya masih dalam tahap pengkajian. "Jadi sekarang yang dicairkan untuk rumah rusak ringan dan sedang dulu. Pekan depan mudah-mudahan yang rusak berat sudah dimulai," tuturnya.
Bagi rumah dengan kategori rusak berat, sebut Nurzein, ada dua opsi pembangunan. Opsi pertama bisa dilakukan secara mandiri dan opsi kedua bisa melalui pihak ketiga.
"Masyarakat yang mau dibangun oleh aplikator atau kontraktor silakan saja. Bisa langsung menghubungi kontraktornya atau kepala desa kalau memang masyarakat tidak punya dana untuk membangunnya. Untuk yang rusak berat ya. Jadi dibangun oleh pihak ketiga, TNI, Polri, maupun aplikator atau kontraktor yang sudah ditunjuk Kementerian PUPR," ucapnya.
Bagi masyarakat yang mau membangun secara mandiri, sebut Nurzein, ada beberapa persyaratan. Di antaranya spesifikasi maupun RAB. "Juknisnya sebetulnya sudah ada. Sudah sangat disederhanakan. Jadi membangun rumah rusak berat itu jangan sampai memberatkan juga masyarakat. Kalau RAB itu dari masyarakat, sedangkan spesifikasi teknis ada di Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman," pungkas Nurzein. (OL-15)
HOTEL Sangga Buana dengan bangga merayakan hari jadinya yang ke-72 dengan mengusung tema The Journey of Rising Stronger and Thriving Together.
Pembangunan rumah ini merupakan hasil kolaborasi dengan banyak pihak.
Pencairannya pun disesuaikan dengan pengajuan dari Pemkab Cianjur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Anggaran bantuan stimulan tahap keempat saat ini sudah berada di Kementerian Keuangan yang merupakan pengajuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Rumah ini dibangun dengan biaya dari donatur melalui Kitabisa.com dan dibantu YPP SCTV Indosiar.
Dari hasil pendataan, terdapat hampir 40 ribu kepala keluarga yang terdata sebagai penerima bantuan stimulan pada tahap 4
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved