Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Gempa Guncang Sukabumi, Warga Panik

Benny Bastiandy
08/12/2022 16:09
Gempa Guncang Sukabumi, Warga Panik
Ilustrasi(Medcom)

SEJUMLAH wilayah di Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diguncang gempa cukup besar, Kamis (8/12) pagi. Di Kota Sukabumi, hasil laporan sementara terdapat beberapa bangunan rumah warga yang terdampak.

Berdasarkan informasi, gempa bermagnitudo 5,8 terjadi sekitar pukul 07.50 WIB. Titik koordinatnya berada pada 7.1 Lintang Selatan, 106.99 Bujur Timur atau 22 kilometer arah Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 104 kilometer. Getaran gempa juga terasa cukup besar di Kabupaten Cianjur.

"Gempanya terasa besar. Panik, saya langsung ke luar rumah," kata Novita Wulandari, 29, warga Kampung Sukamantri RT 16/01 Desa/Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi, Kamis (8/12).

Novita mengaku kejadian gempa di Kabupaten Cianjur membuatnya trauma setiap kali terasa getaran gempa. Untuk menghindari hal tak diinginkan, setiap ada getaran ia segera berlari ke luar rumah.

"Sejak gempa di Cianjur, gempa terus-menerus terjadi. Memang jadi parno. Makanya setiap ada getaran langsung lari ke luar rumah. Takut," tegasnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Whardhani, mengatakan berdasarkan laporan sementara terdapat tiga bangunan rumah yang terdampak gempa bermagnitudo 5,8. Hasil asesmen di lapangan, dua rumah itu milik Ayi Abidin di RT 01/13 Kelurahan Subangjaya Kecamatan Cikole dengan kondisi bangunan mengalami retak.

"Kemudian kanopi atap rumah milik Enung, warga Kampung Cikundul Hilir RT 01/04 Kelurahan Cikundul Kecamatan Lembursitu mengalami kerusakan serta ampig rumah milik Uus yang juga rusak," kata Imran.

Imran mengatakan terus memantau perkembangan pascagempa. Pemantauan dikoordinasikan dengan aparatur kelurahan dan kecamatan serta TNI dan Polri. "Kami pantau semua wilayah di Kota Sukabumi. Apabila ada laporan atau informasi, segera disampaikan kepada kami. Nanti kami tindak lanjuti. Mudah-mudahan Kota Sukabumi tetap aman dan kondusif," pungkasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya