Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
TERDAPAT sekitar 50% petani di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur, terlilit utang. Akibatnya, sistem pertanian wilayah tersebut terhambat mengalami kemajuan.
Demikian disampaikan oleh Bupati Nagekeo Johannes Don Bosco, Kamis (8/12). Menurut dia, persoalan petani kita saat ini terjebak dengan utang sehingga banyak dari mereka yang gagal membayar kredit usaha rakyat atau kita kenal dengan KUR. Setelah gagal bayar KUR, kata dia, petani kita lalu kemudian melakukan pinjaman di koperasi. Anehnya, ketika petani tidak bisa juga membayar cicilan di koperasi, mereka kembali melakukan pinjaman di koperasi harian.
Karena itu, mereka harus mendapatkan rapor merah untuk sentuhan modal usaha. Bahkan, kata Bupati Nagekeo, sekarang sudah ada fenomena petani menggadaikan tanah pertanian kepada orang lain. "Kalau dihitung-hitung ada sekitar 50% petani di Nagekeo yang terjebak utang," papar dia.
Untuk menghadapi permasalahan yang dihadapi oleh petani, khususnya mereka yang terlilit utang, Johannes mengaku telah mengusulkan kolaborasi antarpihak dengan membentuk skema ekosistem pos pembiayaan dari tingkat provinsi hingga kabupaten dalam rangka meningkatkan produktivitas pada bidang pertanian.
"Provinsi dan kabupaten harus ada pos biaya dari APBD agar bisa menjamin petani. Petani yang ikut di Pandawa hanya sedikit, karena mereka tidak mendapatkan pinjaman akibat rapor merah yang dialami," ujar dia. (OL-14)
Cafe Dapur Inches berlokasi di Pantai Harnus kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Empat perempuan muda tersebut yakni Yola, asal Kota Kupang, Karmelita asal Kabupaten Nagekeo, Ina, asal Kabupaten Lembata dan Helda asal Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Yuk dukung film Women from Rote Island, film karya sineas Jeremias Nyangoen.
Ada versi untuk anak-anak dengan gerakan lebih mudah, sedangkan untuk lansia meminimalisir risiko cedera
Insan Bumi Mandiri dan ASEAN Foundation memberdayakan masyarakat di wilayah pedalaman, khususnya di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Untuk mendorong daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Bentoel Group meluncurkan program Bangun Karya.
Di tengah krisis iklim dan krisis pangan, peran petani milenial dan pemanfaatan teknologi menjadi kunci penting bagi Indonesia dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
Lapis Bogor Sangkuriang, sebagai pemain utama dalam bisnis olahan talas akan mendapatkan akses yang lebih baik terhadap bahan baku berkualitas tinggi dari para petani.
YESS menjadi salah satu solusi yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan dan memberdayakan petani di Indonesia.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Pemerintah daerah perlu turun tangan. Salah satunya berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk menginventarisasi lulusan sekolah yang belum mendapatkan pekerjaan.
Kelompok Tani Tri Cipta menyerahkan sebanyak 500 kg bawang merah. Sebelumnya, telah diserahkan pula 230 kg cabai rawit merah kepada pedagang Pasar Cimindi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved