Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat (Jabar) menkonfirmasi adanya temuan Covid-19 varian XBB di wilayah Jabar. Setidaknya sudah ada dua kasus Covid-19 varian XBB yang telah ditemukan.
"Varian baru XBB sudah masuk di Jabar. Sudah ada dua kasus yang terlaporkan di Dinkes Jabar," kata Ketua Tim Surveilens dan Imunisasi Dinkes Jabar, Dewi Ambarwati di Bandung Jumat (11/11).
Dewi mengungkapkan, laporan adanya temuan varian XBB masuk di Dinkes Jabar sejak tiga hari lalu. Sejauh ini, hanya satu wilayah yang terkonfirmasi adanya kasus varian XBB di Jabar. "Laporan masuk di tiga hari lalu dan dua duanya di Kabupaten Bogor," ungkapnya.
Dewi mengatakan, adanya varian XBB berpotensi menjadi ancaman baru, pasalnya dengan transmisi yang lebih cepat, adanya varian XBB akan berdampak kepada peningkatan kasus Covid-19 di Jabar. "Di Singapura sudah mengalami peningkatan dan Kemenkes juga sudah mengeluarkan warning," ujarnya.
Menurut Dewi, Dinkes Jabar tak menampik adanya tingkat kewaspadaan yang menurun di masyarakat di tengah masih adanya ancaman Covid-19. Dengan terus bermetamorfosanya Covid-19, Dewi mendorong masyarakt untuk tidak lengah dalam menghadapi potensi infeksi Covid-19.
"Protokol kesehatan (prokes) harus mulai kembali ditingkatkan untuk menekan lonjakan kasus Covid-19 khususnya ditengah mulai merebaknya varian XBB. Sekarang kita melihat orang pakai masker sudah agak lalai, apalagi handsanitizer itu harus mulai diingatkan lagi kepada masyarakat, yang jelas prokes. Ada lima standar Prokes yang kini harus dilakukan secara disiplin oleh masyarakat di tengah ancaman varian XBB," ucapnya.
Sebelumnya Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum telah menginstruksikan kepada seluruh pemerintah daerah di Jabar untuk menguatkan kembali Satgas Covid-19 di tingkat kecamatan, kelurahan dan desa. Hal ini merupakan langkah antisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19.
Uu mengatakan, langkah antisipasi ini dilakukan berkaca dari pengalaman saat lonjakan kasus Covid-19 gelombang kedua, para pemerintah daerah
belum bersiap. Kendati demikian, dia menegaskan langkah ini bukan berarti pemerintah menantang adanya Covid-19. "Ini mungkin kata orang 'sedia payung sebelum hujan; karena pengalaman sebelumnya," ungkapnya. (OL-15)
"Ini merupakan satu tanda bahwa pandemi covid-19 itu masih ada sehingga fluktuasi atau lonjakan kasus konfirmasi positif selalu terjadi,"
WHO melaporkan terdapat empat Variants Of Interest (VOI) dan lima Variants Under Monitoring (VUM) sebagai varian SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 yang kini mendominasi di dunia.
Akibat sifatnya yang mampu mengelabui antibodi maka subvarian Omikron XBB berpotensi tidak terdeteksi oleh tes antigen.
Upaya edukasi serta strategi di dalam penanganan covid harus tetap menjadi perhatian oleh semua lini.
Covid varian XBB merupakan salah satu subvarian dari omicron BA.2.10.1 dan BA.2.75 dengan mutasi di S1 dan 14 mutase tambahan di protein spike BA.2
Hingga saat ini, ia mengemukakan subvarian Omicron XBB telah teridentifikasi di 28 negara.
Isu ketenagakerjaan di Provinsi Jawa Barat memegang peranan yang cukup krusial. Hal ini disebabkan karena peran strategis Jawa Barat dalam perekonomian nasional.
Produsen kopi Kolombia Wilton Benitez, pemenang kompetisi The Golden Bean 2022 memberikan kelas pengajaran coffee processing bagi para prosesor kopi di Jawa Barat
rumah adat Jawa Barat dengan karakteristik bentuk yang menjunjung unsur hewan dan tumbuhan serta menggunakan bahan alami sebagai simbol kesederhanaan
pakaian adat Jawa Barat untuk pasangan, terdiri dari setelan yang dulunya biasa digunakan kalangan pejabat hingga masyarakat biasa
Saat itu di zaman Kerajaan Tarumanegara banyak suku Sunda yang sudah mengenal tulisan.
Holiday Inn Bandung Pasteur kali ini tidak mau ketinggalan untuk memberikan kuliner-kuliner yang ciamik dengan menghadirkan all you can eat Dim Sum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved