Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
VARIAN baru covid-19 XBB 1.5 dan XBB 1.16 berpotensi menurunkan kadar antibodi dari vaksinasi yang telah diberikan. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono.
"Ada indikasi penurunan efektivitas antibodi dari vaksinasi dan indikasi lolos dari perlindungan yang disebabkan infeksi subvarian omikron sebelumnya," kata Dante dalam Diskusi Denpasar 12, Rabu (3/5).
Karenanya, meskipun pada serosurvei didapatkan bahwa pada Januari 2023 antibodi masyarakat lebih dari 90%, namun diperkirakan angka itu akan turun. Pasalnya, kekuatan imunitas vaksin berkisar sampai enam bulan.
Baca juga: WHO: Anak dan Remaja yang Sehat tidak Perlu Vaksin Covid-19
"Maka perlu dilakukan revaksinasi lagi setelah enam bulan. Maka booster menjadi sangat penting untuk menghindari infeksi dari varian baru yang akan masuk. Karena varian baru akan terjadi karena semakin banyaknya infeksi. Virus memiliki kemampuan replikasi dan modeling supaya mereka bisa bertahan hidup," beber dia.
Hingga kini, sebanyak 452 juta dosis vaksin telah disuntikkan kepada masyarakat. Adapun, 64% dari total populasi masyarakat Indonesia telah menerima vaksinasi lengkap.
Baca juga: Dinkes DKI : Cepat Lambat Varian Omikron BF.7 Akan Melanda Indonesia
"Walaupun imunitas tinggi, tapi saya mengharapkan revaksinasi booster terus ditingkatkan agar masyarakat lebih terjaga dari arcturus," pungkas dia.
Pada kesempatan itu, Direktur Pascasarjana Universitas Yarsi Tjandra Yoga Aditama mengungkapkan bahwa naiknya kasus covid-19 di Indonesia dan berbagai negara saat ini disebabkan oleh varian baru. Namun demikian, ia melihat masih minimnya laporan whole genome sequencing yang diinput Indonesia di GSAID.
"Karenanya kita harus meningkatkan whole genome sequencing agar bisa tahu apakah memang varian arcturus yang lebih banyak dibanding yang lain yang menyebabkan peningkatan kasus ini. Datanya harus jelas," beber dia.
Selain itu, ia juga mengimbau agar masyarakat memiliki kesadaran untuk melakukan pemeriksaan PCR apabila ada gejala-gejala yang mengarah ke covid-19. Serta, penggunaan masker harus tetap digalakkan.
"Selain itu, mumpung kasus masih di kisaran seribu, kalikan penyelidikan epidemiologi mendalam pada kasus-kasus yang ada. Kita pernah punya kasus yang sangat banyak, jangan sampai terulang lagi. Lalu terakhir, galakkan kembali vaksinasi booster kedua yang sekarang sudah tidak banyak dibicarakan lagi," pungkas dia. (Ata/Z-7)
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) dalam Surat Edaran mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19 menyebut varian dominan yang beredar di Indonesia adalah MB.1.1.
DIREKTUR Pascasarjana Universitas YARSI dan professor di Griffith University, Tjandra Yoga Aditama, menanggapi perihal melonjaknya kasus covid-19 di Asia Tenggara seperti Thailand.
Dalam kegiatan tersebut, Siloam Hospitals Palangkaraya dipercaya sebagai tim vaksinasi karena sudah berpengalaman dalam melaksanakan Vaksin Gotong Royong.
Meski meniadakan aturan ganjil genap untuk kendaraan pengunjung, Taman Margasatwa Ragunan memiliki aturan soal vaksin bagi pengunjung.
Sentra vaksinasi covid-19 booster akan berlangsung selama satu bulan, mulai dari tanggal 3 Februari hingga 3 Maret 2022 di Mall Senayan Park, Jakarta.
Acara vaksinasi booster dengan sasaran 1.600 orang ini menggunakan vaksin AstraZeneca dan Moderna serta vaksin dosis 1 dan 2 dengan menggunakan Astrazeneca dan Moderna.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
Ilmuwan dari Universitas Southampton telah merancang ulang antibodi menjadi versi super kuat yang mampu memperkuat sistem imun dalam menyerang kanker
James Harrison, dikenal sebagai "Man with the Golden Arm," menyelamatkan lebih dari 2 juta bayi berkat donor darahnya yang mengandung antibodi langka.
Sistem kekebalan tubuh adalah garis pertahanan utama dalam melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit, terdiri dari sel-sel, antibodi, dan berbagai penghalang alami.
Para peneliti mengungkapkan bahwa kekebalan yang dihasilkan oleh vaksin Mpox (Monkeypox) cenderung menurun seiring berjalannya waktu
Vaksin polio adalah salah satu imunisasi wajib yang diberikan kepada bayi untuk mencegah penyakit polio, sebuah infeksi serius yang dapat menyebabkan kelumpuhan atau bahkan kematian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved