Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
WARGA korban longsor yang terjadi beberapa pekan yang lalu di Jalan Siak, Kelurahan Martoba, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, Sumatra Utara, mendapat bantuan berupa sembakk dari Pemerintah Kota Pematang Siantar.
Didampingi perwakilan Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Lurah Martoba, serta RT, Camat Siantar Utara Irwansyah Saragih menyerahkan bantuan sembako berupa beras, telur, dan mie instan kepada warga Jalan Siak yang terdampak.
Camat Siantar Utara Irwansyah Saragih mengatakan, bantuan tersebut berasal dari Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani yang ditujukan kepada warga terdampak musibah longsor di Jalan Siak Kelurahan Martoba Kota Pematang Siantar.
Longsor yang terjadi beberapa waktu lalu, ungkap dia, akibat hujan deras dan adanya aktivitas masyarakat yang melakukan pengerukan tanah. Padahal jauh sebelumnya Pemko Pematang Siantar telah mengingatkan pemilik lahan agar tidak melanjutkan kegiatannya. Bahkan saat itu yang bersangkutan telah membuat pernyataan bersedia membangun tembok penahan. Namun karena curah hujan meningkat dan pembangunan tembok penahan belum rampung, mengakibatkan terjadinya longsor.
Sementara itu di tempat terpisah saat dikonfirmasi oleh Media Indonesia, Senin (7/11), pengelola kavling Arman Pasaribu menjelaskan oleh karena areal longsornya terlalu panjang dan meluas, dia meminta uluran tangan dari Pemerintah Kota Pematang Siantar dalam penyelesaian pembangunan penahan tembok tersebut.
"Saya tidak mampu untuk membiayai menyelesaikan penembokan tersebut. Oleh karena itu saya minta bantuan dari pihak Pemko Pematang Siantar untuk membantu saya dalam pembangunan penembokan tembok masyarakat itu," pinta Arman. (AP/OL-10)
Pemkab Tasikmalaya sudah menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari mulai Senin (30/6) hingga Minggu (14/7) di Kecamatan Taraju dan Kecamatan Salawu.
Akibat bencana, satu warga ditemukan meninggal dan dua orang masih dalam pencarian.
Peristiwa pada Minggu (29/6) sekitar pukul 15.00 WIB itu mengakibatkan dua orang petani bernama Acu, 60, dan Amin, 50, warga Ciomas, masih tertimbun.
“Tim gabungan sudah menyingkirkan semua material yang menutup jalan di Ampelgading. Kini sudah dibuka kembali,”
Ekskavator juga diturunkan lantaran tanah yang menimbun jalan cukup dalam hingga tiang kabel roboh
Camat Salawu, Nandang Haryana mengatakan, hujan deras yang terjadi sejak malam hingga pagi menyebabkan tebing setinggi 20 meter longsor menutup jalan alternatif
BARU-BARU ini, viral video yang memperlihatkan seorang pria diseret hingga terjatuh yang dilakukan oleh oknum petugas keamanan di Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara.
Forum strategis itu tidak hanya dihadiri oleh tokoh-tokoh pemerintahan lintas sektor, tetapi juga diwarnai semangat kolaboratif para pemimpin daerah dan tokoh pendidikan nasional.
Wakil Wali Kota Pematangsiantar mengatakan Gerakan Pangan Murah merupakan salah satu instrumen pemerintah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan.
Kepala Cabang Bulog Pematangsiantar Matius Sitepu mengatakan ketersediaan cadangan beras di gudang Bulog Pematangsiantar cukup untuk kebutuhan 3 bulan ke depan
Dalam kesiapsiagaan mudik Lebaran 2025, lanjut Ramses, PLN berkomitmen melayani kebutuhan kelistrikan selama 24 jam
Sanksi pemberatan, lanjut dia, layak diberikan kepada pelaku sebagaimana diatur dalam Undang-undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved