Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
PEMERINTAH Provinsi Sumatera Utara merespons gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Tapanuli Utara dengan beberapa kebijakan taktis.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut Abdul Haris Lubis mengatakan respons pertama Pemprov adalah mengirim bantuan logistik yang dinilai dibutuhkan masyarakat terdampak bencana. "Bantuan-bantuan yang dikirim berupa bahan-bahan kebutuhan pokok, tenda pengungsi, selimut, matras dan makanan untuk kebutuhan keluarga,"
ungkapnya, Sabtu (1/10).
Selain itu pemprov juga mengirim drone dan personel kaji cepat ke Tapanuli Utara. Drone dibutuhkan tim kaji cepat untuk membantu memetakan wilayah terdampak bencana.
Tim kaji cepat yang berasal dari BPBD Sumut akan memetakan dan mendata dampak kerusakan. Mulai dari rumah, fasilitas umum, hingga fasilitas sosial.
Hal ini, jelasnya, akan membantu pemprov, Pemkab Taput dan berbagai pihak lain melakukan penanganan seperti pendirian dapur umum, tenda pengungsi, dan kebutuhan dasar lain untuk masyarakat. "Kaji cepat ini harus segera dilakukan, evaluasi dan pendataan," kata Abdul Haris.
Gempa magnitudo 6,0 skala richter mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Sabtu (1/10) pukul 02.28 WIB. Berdasarkan laporan sementara BPBD Taput, gempa mengakibatkan kerusakan sejumlah bangunan rumah, perkantoran, rumah sakit dan fasilitas umum lain.
Berbagai ruas jalan dilaporkan rusak dan ambles serta pohon tumbang dan longsor. Pasar Sarulla di Kecamatan Pahae Jae, juga dilaporkan terbakar usai terjadi gempa. Satu orang warga juga dilaporkan meninggal dunia akibat gempa.
Meski tidak berpotensi tsunami, tetapi BMKG mencatat gempa terjadi sebanyak tiga kali. Kali pertama, gempat muncul di titik koordinat 2.13 Lintang Utara dan 98.89 Bujur Timur, berkedalaman 10 kilometer.
Titik Gempa berada 15 km Barat Laut Tapanuli Utara (Taput), 20 km Tenggara Humbang Hasundutan (Humbahas), 23 km Barat Daya Toba Samosir dan 164 km Tenggara Medan. Setelah itu terjadi dua kali gempa susulan dengan kekuatan yang lebih rendah.
Pusdalops BPBD Sumut menyatakan, pada saat kejadian getaran gempa dirasakan kuat di Tapanuli Utara. Listrik padam dan masyarakat panik keluar rumah. Kondisi serupa juga terjadi di Humbang Hasundutan.
Meski tidak sekuat di Taput dan Humbahas, getaran masih terasa hingga ke Kabupaten Toba. Masyarakat juga mengalami kepanikan di daerah itu hingga keluar rumah.
Begitu pun di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng). Masyarakat Tapteng
merasakan getaran gempa selama 3-5 detik. Getaran gempa baru terasa lemah di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura). Sedangkan di Kota Medan, getarannya sudah tidak terasa. (OL-15)
Festival ini menjadi ruang bertumbuh, berbagi inspirasi, dan memperkuat sinergi lintas sektor demi masa depan usaha mikro yang lebih kuat, lebih mandiri, dan lebih terlindungi.
Program Klasterkuhidupku dari BRI sukses mendorong kebangkitan Klaster Usaha Rumah Ulos yang dipimpin Marlinda Yanti Panggabean di Tapanuli Utara.
kegiatan ini bukan sekadar berbagi makanan berbuka, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian sosial dan kebersamaan di tengah masyarakat.
Penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang mencurigai aktivitas para pelaku.
Warga setempat masih diminta untuk tetap waspada dan hanya mengacu pada informasi dari sumber resmi.
Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara, hingga akhir 2024 belum mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap II sebesar Rp15 miliar.
Pelayanan malam hari akan digelar di Medan, Lubukpakam, Binjai, Kisaran dan Pematangsiantar. Titik lainnya mencakup Simalungun, Rantauparapat, Kabanjahe, Sei Rampah, dan Tebing Tinggi
DUA tempat hiburan malam kembali direkomendasikan agar ditutup usai polisi menemukan penyalahgunaan narkoba di lokasi.
Melalui Gerakan Sejuta Kotak Umat tersebut, masyarakat memproduksi pupuk organik secara komunal.
Angka UMKM yang masuk ke ekosistem digital lebih mengenaskan, hanya 3%. Jumlah anak muda yang memilih berwirausaha malah lebih kecil lagi, hanya 0,08%.
Titik peluncuran, jelasnya lagi, akan dipusatkan di Kecamatan Binjai Barat, Kelurahan Suka Maju, dengan nama koperasi percontohan KMP Sukamaju.
Kebijakan ini menjadi yang pertama di Indonesia dan diharapkan mampu mengurangi beban awal masyarakat saat membeli rumah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved