Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Dua ASN dalam Mobil Goyang Ditangkap tidak Jauh dari Lokasi Penemuan Mayat di Semarang

Akhmad Safuan
13/9/2022 19:05
Dua ASN dalam Mobil Goyang Ditangkap tidak Jauh dari Lokasi Penemuan Mayat di Semarang
Ilustrasi(DOK.MI)

DI tengah kondisi fokus melakukan penyelidikan kasus pembunuhan disertai mutilasi dan pembakaran di lokasi penemuan mayat, tim Polrestabes menangkap dua aparatur sipil negara (ASN) sedang memadu kasih di dalam mobil tidak jauh dari lokasi penemuan mayat di sekitar Pantai Marina, Kota Semarang.

Penangkapan dua sejoli ASN Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di sekitar Pantai Marina Kota Semarang oleh Tim Elang Hebat Kota Semarang (Tebas) Polrestabes Semarang cukup mengejutkan, karena tidak jauh dari lokasi penangkapan tersebut beberapa hari sebelumnya ditemukan mayat korban pembunuhan disertai mutilasi dan pembakaran.

Polisi yang masih disibukkan melakukan penyelidikan kasus penemuan mayat diduga Iwan Budi Prasetyo, staf Bapenda Kota Semarang tersebut, sekitar pukul 17.00 WIB Selasa (13/9) melihat sebuah mobil sedan warna putih yang diparkir sekitar kawasan Pantai Marina bergoyang-goyang.


Baca juga: Akses Jalan Utama ke Binangun Terputus akibat Longsor


Melihat mobil parkir bergoyang tersebut, polisi curiga dan ketika didekati terlihat dari kaca jendela mobil dua sejoli yang masih menggunakan seragam dinas pegawai sedang memadu kasih sehingga petugas segera mengetuk dan menggiring dua pasangan mesum tersebut yakni GC,32, dan AR,26, ke kantor polisi untuk diperiksa.

Kepala Polrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar, di Semarang, Selasa, mengatakan, pasangan tersebut sudah dimintai keterangan oleh petugas unit PPA dijerat pasal pornografi dan kesusilaan di depan umum. Pelaku GC mengaku hubungan terlarang tersebut telah dijalani selama dua bulan.

Saat dilakukan penangkapan, lanjut Irwan, pelaku perempuan masih mengenakan pakaian seragam dinas bagian bawahnya. "Mereka ditangkap karena petugas curiga melihat mobil goyang, ketika didekati ternyata sedang berbuat tidak senonoh," tambahnya.

Lokasi penangkapan kedua sejoli yang sedang mabuk asmara tersebut, ungkap Irwan, tidak jauh dari lokasi penemuan sosok mayat diduga korban pembunuhan disertai mutilasi dan pembakaran di sekitar Pantai Marina Kota Semarang yang memang cukup sepi. (OL-16)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya