Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
TREN penerimaan pajak di Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami peningkatan selama periode Januari hingga Juli 2022. Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Sulawesi Selatan, Barat dan Tenggara (Sulselbartra) mencatat kinerja penerimaan kumulatif konsisten menunjukkan peningkatan setiap bulannya dan sejalan dengan pemulihan ekonomi yang terus membaik.
"Dengan tren positif tersebut, Kanwil DJP Sulselbartra mendapat perubahan target penerimaan pajak dari yang sebelumnya Rp13,66 triliun menjadi Rp14,65 triliun," jelas Kepala Bidang Data dan Pengawasan Potensi Perpajakan Kanwil DJP Sulselbartra, Soebagio.
Rinciannya, target penerimaan Sulsel dari sebelumnya Rp9,98 triliun naik Rp774 miliar lebih menjadi Rp10,75 triliun. Sulbar dari sebelumnya Rp900,8 miliar menjadi Rp942,7 miliar, dan Sulawesi Tenggara saat ini sebesar Rp2,95 triliun dari sebelumnya senilai Rp2,77 triliun. Soebagio menguraikan, hingga posisi Juli 2022, realisasi penerimaan pajak di wilayah Sulselbartra sebesar Rp9,7 triliun lebih, atau 66,21% dari target Rp14,65 triliun lebih.
Adapun realisasi per provinsi yakni, Sulsel sebesar Rp7,215 triliun, atau 67,08% dari target. Sulbar realisasinya sebesar Rp393 miliar atau 41,69% dari target, dan Sultra terealisasi senilai Rp2 triliun atau 68,51% dari target. Masing-masing tumbuh 44,31%, 19,85% dan 60,16%.
Penerimaan lima sektor usaha terbesar yang memiliki kontribusi besar atas capaian penerimaan pajak di wilayah Sulsel yakni Perdagangan Besar dan Eceran sebesar Rp1,967 triliun, dengan kontribusi 27,27%. Menyusul Administrasi Pemerintahan dan Jaminan Sosial Wajib senilai Rp861,48 miliar (kontribusi 11,94%), Kegiatan Jasa Lainnya Rp716,6 miliar (kontribusi 9,93%), Industri Pengolahan sebesar Rp650 miliar (kontribusi 9,01%), Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar Rp635 miliar (kontribusi 8,80%), serta Lainnya sebesar Rp2,38 triliun dengan
kontribusi 33,05%. (OL-15)
Dari rencana semula 133 aset, berhasil disita 161 aset yang dimiliki oleh 125 wajib pajak (WP) dengan total tunggakan sebesar Rp411.365.142.531.
Ditjen Pajak dan Satgassus OPN telah melakukan pertemuan dan membahas ihwal kerja sama serta kolaborasi untuk memperkuat penerimaan pajak.
Pekan Sita Serentak Tahun 2025 dimulai dengan kegiatan kick-off di Kanwil DJP Jawa Barat II.
Menurut Ariawan, tugas utama yang harus segera diselesaikan oleh DJP di bawah kepemimpinan Bimo adalah memastikan tidak adanya fragmentasi maupun ego sektoral di dalam tubuh DJP.
Haniv diduga memanfaatkan jabatan dan jejaringnya untuk mencari sponsor dalam rangka keperluan bisnis anaknya dengan cara mengirimkan surel permintaan bantuan modal.
Dia juga enggan memberikan keterangan kepada wartawan saat ditanya alasannya menerima gratifikasi.
PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Selatan terus memperkuat komitmennya dalam menanggulangi stunting dan malnutrisi.
BENCANA hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung melanda sejumlah kabupaten, seperti Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan pada Sabtu, (5/7).
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Meskipun lokasi pemantauan sempat diguyur hujan deras, kondisi cuaca mulai membaik.
WAKIL Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid, melakukan kunjungan kerja ke Daerah Pemilihan (Dapil) II Sulawesi Selatan.
Secara teknologi, PLTB Tolo Jeneponto memiliki kemampuan yang sama dengan PLTB Sidrap.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved