Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERINGATAN Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2022 menjadi momentum istimewa bagi Provinsi Kalimantan Tengah. Daerah ini telah ditunjuk oleh Pengurus Besar (PB) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) sebagai tuan rumah penyelenggaraan event kejuaraan dunia balap sepeda gunung City Mountain Bike Union Cycliste Internationale (UCI) MTB Eliminator World Cup 2022 seri ke-8.
Perhelatan event dunia tersebut akan digelar pada 28 Agustus 2022 di area Stadion Tuah Pahoe, Kota Palangka Raya, ibu kota Kalimantan Tengah. UCI MTB Eliminator World Cup 2022 merupakan kejuaraan terbuka tingkat dunia yang digelar di 11 negara termasuk Indonesia.
Di Kawasan Asia Tenggara, Indonesia merupakan satu-satunya negara yang menyelenggarakan kejuaraan ini. Kalimantan Tengah, tepatnya Kota Palangka Raya telah dipercaya sebagai tempat penyelenggaraan ajang bergengsi ini.
Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, yang juga Ketua ISSI Kalimantan Tengah memberikan apresiasi dan penghargaan kepada PB ISSI yang telah mempercayakan Kalimantan Tengah sebagai tuan rumah kejuaraan dunia UCI MTB Eliminator World Cup 2022 “Momentum luar biasa ini harus dipersiapkan dengan baik serta dimanfaatkan dengan optimal untuk menggerakkan semua sektor. Pasalnya, wajah Indonesia ada di Kalimantan Tengah sebagai tuan rumah,” ungkapnya.
Lebih lanjut Sugianto menyebut ajang kejuraaan yang akan diikuti atlet dari 32 negara ini merupakan momentum strategis dalam memperkenalkan Kalimantan Tengah di mata dunia. “Pada acara ini, Kalteng juga akan mempromosikan produk-produk unggulan dari usaha kecil menengah, destinasi wisata, dan keragaman budaya yang berpijak pada kekayaan dan keraifan lokal.”
Pihaknya, lanjut dia, akan menyiapkan dengan baik produk-produk unggulan UMKM, paket wisata, hingga pagelaran kesenian dan budaya untuk memerkenalkan kekayaan dan keraifan lokal. “Ini akan menjadi ajang promosi daerah yang sangat strategis, di samping menjadi daya ungkit perekonomian agar segera pulih akibat hantaman pandemi covid-19, dua tahun terakhir,” tandas Sugianto, di Palangka Raya.
Persiapan matang
Dalam persiapannya, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bersama Pemerintah Kota Palangka Raya dan panitia telah melakukan pembenahan-pembenahan dan penataan. Kota Palangka Raya tampil lebih meriah dan cantik.
Mulai dari gerbang kedatangan peserta yaitu Bandara Tjilik Riwut hingga pembenahan fasilitas-fasilitas umum. Sentuhan apik juga dilakukan di sentra industri hingga tempat wisata, sehingga Kalimantan Tengah benar-benar siap dan pantas menyelenggarakan event kejuaraan dunia.
Tidak ketinggalan, masyarakat juga antusias menyambut gelaran UCI MTB ini. Warga sadar mereka akan menjadi saksi bahwa Kalimantan Tengah dipercayakan menggelar event bertaraf internasional.
Sementara itu pembangunan sirkuit tempat dilaksanakannya kejuaraan kesiapannya sudah mencapai 90%. Sesuai jadwal, pembangunan infrastruktur akan kelar pada 20 Agustus 2022.
Gubernur Kalimantan Tengah, Wakil Gubernur Kalimantan Tengah beserta anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah dan Ketua Panitia Penyelenggara H Agustiar Sabran telah meninjau langsung kesiapan sirkuit, Rabu (10/8). Mereka juga menjajal sirkuit yang akan dipergunakan pada 28 Agustus mendatang.
“Alhamdulilah, sebagaimana kita lihat venue event UCI MTB Eliminator World Cup 2022 ini akan selesai sesuai target. Menuju 10 hari penyelenggaraan UCI-MTB tidak ada lagi kegiatan yang bersifat membangun. Tinggal melihat jika ada sedikit yang kurang, segera akan dilengkapi,” tegas Gubernur Sugianto.
Kehadiran Presiden
Pada kesempatan yang sama, Agustiar menambahkan bahwa dukungan masyarakat Kalimantan Tengah adalah kunci suksesnya penyelenggaraan UCI MTB Eliminator World Cup 2022. “Dukungan masyarakat Kalteng, ketertiban dan keamanan menjadi kunci suksesnya event UCI MTB eliminator World Cup 2022. Mari kita tunjukkan bahwa masyarakat Kalimantan Tengah memiliki budaya yang santun dan terbuka dengan siapa saja, sebagaimana fasafah Huma Betang,” ungkapnya.
Untuk membuka gelaran event dunia ini, Gubernur telah mengundang Presiden RI Joko Widodo yang diharapkan membuka secara langsung UCI MTB eliminator World Cup 2022. Selain itu diundang pula pimpinan lembaga negara serta para menteri terkait dan para duta besar.
Gubernur Sugianto menambahkan selain membuka resmi kegiatan, diharapkan Presiden meresmikan pembangunan proyek strategis Pile Slab Bukit Rawi, panen padi di lokasi food estate, penyerahan sertifikat tanah untuk masyarakat, dan menghadiri temu akbar 5.000 UMKM di Kalimantan Tengah.
“Secara khusus kita mengundang Bapak Presiden untuk berkenan hadir membuka event UCI MTB Eliminator World Cup 2022. Kami juga akan mreangkaikannya dengan peresmian proyek strategis, panen padi di lokasi food estate, serta menghadiri temu akbar 5.000 UMKM di Kalimantan Tengah. Kita do’akan beliau bisa hadir, dan semua kegiatan berjalan dengan lancar atas dukungan semua pihak,” pungkasnya. (SS/N-2)
PENGUNJUNG Pantai Ujung Pandaran Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng) diimbau waspada saat berenang di karena adanya potensi sengatan ubur-ubur
Tanpa pendukung, Kalteng Putra akan membuktikan kemampuannya mengalahkan Persija
Menurut Olivera, penyebab kekalahan bukan dari gangguan pendukung lawan namun murni performa skuatnya.
Pertandingan itu sendiri dimenangi Kalteng Putra dengan skor 2-0.
Mereka tidak terbukti melakukan pengaturan skor pada laga pertandingan Kalteng Putra vs Persela Lamongan yang digelar di Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya, Minggu (27/10).
Timnas MTB Indonesia mengirimkan Andy Prayoga, Tiara Andini, Popo Ario Sejati, dan pelatih Agus Suherlan, dengan target medali emas.
Pelatih downhill Indonesia Agus Suherlan mengatakan atlet dalam kondisi siap.
Tercatat rombongan pembalap asal Jerman, Australia, dan Thailand nampak tiba di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Rabu (24/8).
Para atlet Indonesia juga sebelumnya sudah melakukan latihan selama beberapa hari terakhir, karena sudah lebih dulu tiba di Palangka Raya.
Pembalap sepeda Indonesia Rendy Varera Sanjaya memiliki catatan waktu 43,246 detik dalam babak kualifikasi
UCI MTB Eliminator World Cup 2022 seri ke-8 di Palangka Raya ini, diikuti sekitar 52 atlet, di antaranya 34 atlet mancanegara, serta 18 atlet Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved