Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
SEPULUH orang muda-mudi pencinta alam yang tergabung dalam tim Ekspedisi Merdeka, akan mengibarkan bendera sangsaka merah putih di puncak Gunung Halimun, Kabupaten Pidie Provinsi Aceh. Pengibaran merah putih di lokasi medan pertahanan pahlawan Teungku Chik di Tiro Mahyeddin dari penjajahan Belanda ini, berlangsung nanti saat detik-detik peringatan dirgahayu ke-77 tahun kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2022.
Amatan Media Indonesia, misi tersebut dimulai dari penyerahan bendera sang saka oleh Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto melalui mantan Menteri Pertahanan GAM Zakarya Saman di Pendopo Bupati kawasan pesisir Selat Malaka, Kota Sigli, Ibukota Kabupaten Pidie pada Kamis (11/8) sekitar pukul 14.00 Wib. Lalu Zakaria Saman langsung menyerahkan bendera kepada Tim Ekspedisi Merdeka yang diterima oleh Koordinator Fakhrur Reza.
Setelah itu sepuluh orang yang tergabung dalam tim itu berangkat dari Pendopo Bupati Pidie, menuju lokasi Gunung Halimun. Mereka mendaki dari arah perkampungan terakhir kawasan pedalaman Gampong Blang Pandak Kecamatan Tangse.
Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto, dalam sambutan singkatnya mengucapkan selamat dan berterima kasih kepada tim Ekspedisi Merdeka yang menunaikan tugas mulia ini. Wahyudi berharap setelah misi ini selesai, tim bisa menyelesaikan satu PR lagi yakni menaklukkan puncak gunung Seulawah Aceh yang terkenal banyak mengukir sejarah masa lampau. Itu sesuai dengan apa yang dikatakan Zakaria Saman, bahwa Gunung Selawah merupakan lambang keperkasaan Provinsi Aceh dan banyak mengukir sejarah.
"Kami harus mohon doa para ulama dan dukungan tokoh masyarakat untuk memulai membangun Pidie. Saya butuh banyak pemuda guna menggapai keberhasilan bersama" tutur Pj Bupati Wahyudi Adisiswanto, kepada Media Indonesia.
Pada bagian lain, catatan diperoleh Media Indonesia, Gunung Halimun (Gunong Alimon : Bahasa Aceh) memiliki ketinggian sekitar 1.800 Meter DPL (Di atas Permukaan Laut). Nama lain Gunung Halimun itu adalah Gunong Aulia, karena banyak ulama dan pejuang kemerdekaan bertahan dan syahid melawan pasukan Belanda di puncak yang diselimuti kabut dingin tersebut.
Gunung yang memiliki lembah dan terbentang kebun kopi leberika (kopi panah : kopi rasa nangka) di lereng bawah itu berlokasi diantara Kecamatan Tiro dan Kecamatan Tangse. Mungkin karena lokasinya sangat strategis, DR Hasan Muhammad Di Tiro, pada 4 Desember 197 M, memproklamirkan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di gunung nan subur tersebut. Disilah cikal bakal pemberontakan GAM dideklarasikan.(OL-13)
SEORANG Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama (Kemenag) Aceh, MZ alias KS, 40, ditangkap oleh Densus 88 Antiteror karena diduga terlibat dalam kelompok Negara Islam Indonesia (NII).
SEBANYAK 400 ribu hektare telah ditetapkan sebagai Hutan Adat oleh Kementerian Kehutanan (Kemenhut). Hal itu dilakukan sebagai upaya pengakuan dan perlindungan hak masyarakat hukum adat.
Toyota Production System (TPS) sebagai sistem produksi asli yang dikembangkan oleh Toyota untuk mencapai produksi yang efisien dan berkualitas.
Salat sunat dua rakaat dan berisi khotbah tausiah itu digelar oleh forum pimpinan kecamatan di lapangan bola kaki dekat pasar pusat perbelanjaan Keude Lamlo, Ibu kota Kecamatan Sakti.
SEKRETARIS Jenderal Kementerian Agama Kamaruddin Amin membenarkan ada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kementeriannya yang ditangkap anggota Densus 88
Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris berinisial ZA (47) dan M (40) dalam operasi yang digelar di Banda Aceh pada Selasa pagi, 5 Agustus 2025
Pengibaran bendera di Pulau Tuan dalam rangka menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta turut memeriahkannya dengan misi pariwisata dan seni budaya dengan menghadirkan Abang None Jakarta selaku duta pariwisata.
Denise Michele dan Devanka Morritz tercatat sebagai pelajar Indonesia yang menimba ilmu di TH school Hanoi.
Setelah mengabdikan hidupnya selama lebih dari empat dekade sebagai penebang pohon, Tulih kini mencetak prestasi baru dengan mengibarkan bendera di ketinggian 80 meter.
Ketika semua orang merayakan kemerdekaan dengan suka cita, berpuluh tahun lamanya warga di Sayung, Demak, belum merasakan kemerdekaan dari bencana banjir rob.
Setelah mengabdikan hidupnya selama lebih dari empat dekade sebagai penebang pohon, Tulih, 76, kini mencetak prestasi baru dengan mengibarkan bendera di ketinggian 80 meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved