Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Tim SAR masih Mencari Bocah Hanyut di Sungai Silau Asahan

Yoseph Pencawan
11/7/2022 23:55
Tim SAR masih Mencari Bocah Hanyut di Sungai Silau Asahan
Ilustrasi korban hanyut di sungai(DOK.MI)

BADAN Pencarian dan Pertolongan Medan sedang menangani laporan hilangnya seorang bocah laki-laki di Kabupaten Asahan, Sumatra Utara, setelah hanyut di Sungai Silau pada Minggu (10/7) sore.

Kepala Kantor Basarnas Medan, Budiono, mengatakan pihaknya telah menerjunkan satu tim Rescue dari Pos SAR Tanjung Balai Asahan dalam misi pencarian bocah hanyut di Sungai Silau.

"Anggota tim terdiri atas tujuh orang," ujarnya saat dihubungi, Senin (11/7).

Dia menerangkan, tindakan ini dilakukan menindaklanjuti informasi adanya seorang anak laki-laki bernama Zayyan Akbar Zein yang dilaporkan hanyut di Sungai Silau.

Sebelum hanyut, bocah berusia sembilan tahun itu diketahui pergi ke sungai bersama dengan enam orang temannya. Mereka menuju bagian sungai yang berada di sekitar Pantai Bunga, Desa Tanjung Alam, Kecamatan Seidadap, Kabupaten Asahan.

Bocah warga Dusun 2, Desa Tanjung Alam, itu pergi ke sungai bersama teman-temannya untuk bermain air. Mereka sampai di sungai sekitar pukul 15.30 WIB, Minggu (10/7).


Baca juga: Polda DIY Ungkap Kasus Kejahatan Seksual Daring terhadap Anak


Setelah mereka sampai, ada sebuah pintu kulkas terapung melintasi sungai dan korban ingin mengambilnya untuk dijadikan mainan di air. Namun saat hendak menjangkaunya, pasir yang menjadi pijakan korban mendadak amblas dan menyebabkan korban hilang keseimbangan. Zayyan pun langsung terseret arus sungai.

Korban sempat meminta tolong, tetapi teman-temannya tidak ada yang berani menolong karena tidak ada yang pandai berenang. Namun, mereka segera melaporkan kejadian ini ke warga sekitar yang kemudian diteruskan ke Pos SAR Tanjung Balai Asahan.

Setelah mendapat informasi itu lah Pos SAR Tanjung Balai Asahan menerjunkan tim penyelamat ke lokasi kejadian. Mereka melakukan pencarian dengan menggunakan perahu LCR dan perahu kayak dari titik awal korban hanyut.

Menurut Budiono, tim rescuer dibagi menjadi dua SRU (SAR Rescue Unit). Tim pertama melakukan pencarian menggunakan perahu LCR dengan cara bermanuver secara zig-zag di sekitar lokasi awal korban hanyut.

Mereka melakukan penyisiran sepanjang aliran sungai menuju hilir. Sedangkan SRU 2 mencari korban dengan melakukan penyisiran sepanjang aliran sungai menuju hilir menggunakan perahu kayak.

SRU 2 berfokus pada tumpukan sampah dan akar pepohonan di tepi sungai. Namun hingga berita ini diturunkan, upaya pencarian belum membuahkan hasil. (S-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya