Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kebijakan WFH bagi ASN bukan Libur Tambahan

Anggi Tondi Martaon
08/5/2022 22:20
Kebijakan WFH bagi ASN bukan Libur Tambahan
Ilustrasi(Antara)

PEMERINTAH memperkenankan aparatur sipil negara (ASN) untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH) sepekan ke depan. Mereka diingatkan bahwa kebijakan tersebut bukan untuk menambah liburan.

"Kalau diberikan kesempatan WFH, jangan sampai dijadikan alasan nambah libur," kata anggota Komisi II DPR Anwar Hafid kepada Medcom.id, Minggu (8/5)

Politikus Partai Demokrat itu menyebut kebijakan WFH bukan barang baru bagi ASN. Mereka diminta tetap produktif meski bekerja di rumah.

"Ya harus produktif, jangan sampai sekedar untuk menjawab apa yang disampaikan pimpinan tetapi selama seminggu ini tidak produktif," ungkap dia.

Dia pun meminta pembina kepegawaian memelototi kinerja ASN selama kebijakan WFH sepekan diterapkan. Sehingga, tak ada abdi negara yang bermalas-malasan selama WFH diterapkan.

"Makanya perlu pengawasan dari para pembina kepegawaian di instansi masing-masing," ujar dia.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo menyarankan seluruh instansi pemerintah mengatur jadwal work from home (WFH) bagi aparatur sipil negara (ASN) selama sepekan mulai Senin, 9 Mei 2022. Seruan ini mengamini usulan Kapolri Jenderal Listyo Sigit, demi mengurai kemacetan arus balik Lebaran 2022.

"Saya setuju dengan pendapat Kapolri agar instansi pemerintah menerapkan kebijakan WFH. Seluruh PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian) diharapkan mengatur pembagian jadwal agar penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan," kata Tjahjo dalam keterangannya.

Tjahjo mengatakan penerapan WFH tidak akan mengganggu urusan administrasi dan pelayanan pemerintahan lain. Sebab, kini telah ada penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang memungkinkan ASN bekerja secara fleksibel memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Menurut Tjahjo, penerapan WFH selama sepekan setelah cuti Lebaran 2022 dapat diterapkan sebagai upaya isolasi mandiri (isoman) bagi para ASN. Khususnya, bagi mereka yang kembali dari kampung halaman.

"WFH juga jadi kesempatan untuk isoman agar mencegah adanya pertambahan kasus covid-19," pungkas politikus PDIP itu. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya