Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BMKG Stasiun Klimatologi Lasiana, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) meminta masyarakat menampung air hujan sebagai persediaan jelang musim kemarau yang segera tiba. Permintaan ditujukan terutama kepada masyarakat yang berada di wilayah yang mengalami curah hujan tinggi.
Masyarakat diminta memanfaatkan air hujan sebaik-sebaiknya. Saat ini baru tiga wilayah zona musim di NTT yang memasuki musim kemarau yaitu zona 249 yang meliputi Flores Timur bagian utara, zona 250 meliputi Adoara, Solor, Lembata, dan zona 259 meliputi Timor Tengah Selatan dan Malaka baigan selatan.
"Berdasarkan prakiraan curah hujan untuk 10 hari ke depan yang mulai rendah, diikuti analisis hari tanpa hujan, terdapat wilayah mengalami kategori menengah maka ini sebagai pertanda musim hujan di NTT segera berakhir," kata Kepala Stasiun Klimatologi Lasiana Kupang Rahmattulloh Adji lewat keterangan tertulis, Selasa (5/4).
Baca juga: Kampanye Indonesia Bergerak Lawan Kuman Tiba di NTT
Sejak 1 April, wilayah NTT umumnya mengalami curah hujan rendah antara 0-50 milimeter, namun terdapat wilayah yang diprakirakan berada pada kategori menengah 51-150 milimeter yaitu sebagian besar Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai Timur, Nagekeo, Sikka, Manggarai dan Ngada.
Selain itu, sebagian kecil Flores Timur, Sumba Tengah, Sumba Timur, Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara dan Belu, sedangkan sebagian kecil wilayah Kabupaten Kupang mengalami curah hujan tinggi yaitu 151-300 milimeter.(OL-5)
Di musim kemarun ini, BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak membuka kebun dengan cara membakar hutan dan lahan.
SEBANYAK 10,25 hektare lahan pertanian di Tanah Datar terdampak kekeringan, dan 5,25 hektare di antaranya sudah dinyatakan puso atau gagal panen.
Dwikorita juga menegaskan pentingnya kesiapsiagaan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat, untuk merespons dinamika iklim yang semakin tidak menentu.
Fenomena kemarau basah saat ini terjadi di beberapa daerah Indonesia. Berbeda dengan kemarau biasa yang kering dengan sedikit hujan, kemarau basah justru ditandai dengan hujan yang turun
Sebagai bentuk respons, BPBD Kabupaten Demak bersama sejumlah pihak melakukan penanganan darurat, termasuk penutupan tanggul, pompanisasi di titik kritis.
Usulan ini didasarkan pada data BMKG yang memprediksi puncak musim kemarau akan berlangsung pada Juli-Agustus mendatang
MATERIAL vulkanis yang terus-menerus keluar dari Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Wunopito, Kota Lewoleba.
Jelajahi Manta Point Labuan Bajo, spot menyelam terbaik untuk bertemu pari manta. Temukan tips, lokasi, dan pengalaman seru di sini!
ERUPSI Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 18 Juni 2025 memengaruhi sejumlah aktivitas penerbangan di wilayah timur Indonesia.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, erupsi lima kali pada Selasa malam (17/6) dengan tinggi letusan mencapai 5.000 meter.
Cross Border Fest bukan sekadar hiburan dan musik, tapi juga perayaan identitas, menyatukan dua budaya dalam semangat persatuan dan keberagaman.
Keberhasilan menjadikan kedua SD tersebut sebagai tim siaga bencana melalui pembuatan denah risiko bencana, mengantongi SK Tim Siaga Bencana (TSB), miliki SOP gempa bumi, dan rencana aksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved